Home / Berita / Pendidikan

Salah Satu Mahasiswa Pascasarjana IAIN Ternate Ancam Rektor Dengan Parang

23 Juli 2019
Salah Satu Korban Mahasiswa Pascasarjana IAIN Ternate

TERNATE, OT- Tidak ada kepastian wisuda pascasarjana Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Ternate, salah satu mahasiswa datang ke kampus, Selasa (23/7/2019) pagi tadi, membawa sebilah parang untuk mengancam rector.

Kepada indotimur.com, mahasiswa tersebut menuturkan, aksi yang dilakukan itu karena hingga saat ini tidak ada kejelasan kapan pihak kampus melaksanakan wisuda pascasarjana, sebab belum terakreditasi dua Program Studi (Prodi), Prodi Hukum Keluarga Islam (HKI) dan Ekonomi  Syariah (HES).

“Tadi sempat saya bawa parang di kampus IAIN Ternate, tapi setelah itu saya langsung balik ke kamar kontrakan, karena belum saatnya saya bertindak. Saya masih butuh konfirmasi ke Rektor terkait dua prodi Pascasarjana yang belum terakriditasi itu,” ucapnya.

Kata dia, jika suuatu saat nanti jika keadan mendesak  dan memaksakan dirinya membawa parang di Kampus IAIN Ternate, maka ia akan bawa kembali. “Jika kondisi mendesak dan paksakan pada suatu saat nanti, saya pasti akan bawa ulang parang di Kampus," katanya.

Sementara Rektor IAIN Ternate Samlan HI. Ahmad saat dikonfirmasi oleh wartawan dirinya belum mau menemui wartawan untuk memberikan penjelasan terkait persoalan akreditasi dua Program Studi Pascasarjana.

"Masih ada rapat internal oleh pimpinan kampus, kemudian hari ini juga rektor bersama LP2M IAIN Ternate berangkat di Halsel, jadi belum melayani wartawan," kata sespri rektor.(ded)


Reporter: Dedi Sero Sero

BERITA TERKAIT