TERNATE, OT - Program Studi (Prodi) Ilmu Komunikasi Fakultas Ilmu Sosisla dan Ilmu Politik (Fisipol) Universitas Muhammadiyah Maluku Utara (UMMU), melaksanakan festival keberagaman Budaya Moloku Kieraha (Maluku Utara) dan perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) prodi Komunikasi ke-17, Jumat (28/6/2019).
Kegiatan yang berlangsung dua hari itu, yakni Jumat hingga Sabtu (29/6/2019) besok dibuka secara resmi oleh Rektor UMMU yang diwakili Wakil Rektor (warek) III Heri Zainal, yang dipusatkan di Benteng Oranje.
Ketua Prodi Ilmu Komunikasi Wahyuni Bailussy dalam sambutannya mengatakan, kegiatan festival ini bentuk dari implementasi mata kuliah mahasiswa, yang keutulan bertepatan dengan HUT Prodi Ilmu Komunikasi ke-17 sehingga dibuat kegiatan yang dikemas dalam bentuk festival.
"Untuk itu, Prodi Ilmu Komunikasi UMMU mendukung kegiatan mahasiswa dalam sekaligus memperingati 17 tahun Prodi Ilmu Komunikasi,” ujar Wahyuni.
Tujuan kegiatan ini kata Wahyuni, memperkenalkan serta mengingatkan pada generasi milineal tentang pentingnya suatu kekayaan khasana kebudayan Maluku Utara. "Selain itu, kegiatan ini juga bagian dari penerapan Ilmu Komunikasi,” jelasnya.
“Saya berharap para generasi mudah yang terjamak dengan budaya modern, bisa kembalikan dan melestarikan budaya lokal yang telah diletak oleh leluhuur negeri ini," pungkasnya.
Sementara Warek III UMMU, Heri Zainal dalam sambutannya menyampaikan, Prodi Ilmu Komunikasi adalah salah satu prodi yang paling aktif dalam melaksankan kegiatan kemahasiswaa. “Prodi Ilmu Komunikasi sangat bagus, karena satu-satunya prodi yang mengusukan kegiatan mahasiswa terbanyak,” kata Warek III yang membidangi bidang kemehasisaan ini.
Hal ini terbukti jika prodi ilmu Komunikasi UMMU sangat aktif dalam melaksanakan kegitan dengan adanya bantuan dari Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (L2Dikti) Kopertis Wilayah XII. “Hampir setiap tahun prodi Ilmu Komunikasi dapat bantuan dari Kopertis XII. Tahun ini juga ada,” ujar mantan dekan Teknik UMMU ini.
Dengan keaktifan mahasiswa dan dosen serta didukung dengan prodi dan alumni, menurut Heri, prodi Ilmu komunikasi UMMU sangat luar biasa. “Saya sangat salut kepada Program Studi Ilmu Komunikasi yang pada kesempatan ini mengajak kepada semua pihak untuk ikut melestarikan nilai-nilai budaya Maluku Utara,” pungkas Heri.
Heri berharap, kegiatan-kegiatan seperti ini tidak hanya sampai disini tapi akan terus berlanjut. Bahkan jangan hanya skala Maluku Utara tapi harus ditingkatkan secara nasional. “Pada tahun ini perguruan tinggi Muhammadiyah akan menyelenggarakan kegiatan atau event kebudayaan Indonesia secara nasional, maka saya harap dari Prodi Ilmu Komunikasi ada yang berangkat dan partisipasi dalam event nasional tersebut,” harapnya.