TIDORE, OT- Demi meningkatkan pengembangan sejarah maupun kebudayaan sebagai destinasi wisata yang ada di Kota Tidore Kepulauan (Tikep), Pemerintah Tikep menerima kunjungan dari tim Institut Seni Indonesia (ISI) Surakarta.
Kunjungan tersebut diterima langsung Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Tikep Asrul Sani Soleiman di ruang rapat Sekda bersama Staf Ahli Wali Kota dan pimpinan OPD terkait.
Kunjungan Tim ISI Surakarta merupakan silaturahim serta sebagai tindak lanjut dari penandatanganan Nota Kesepahaman antara Pemerintah Kota Tikep dengan ISI Surakarta sekaligus berdiskusi terkait dengan rencana dalam rangka mengembangkan pengembangan sejarah dan kebudayaan yang ada di Kota Tidore untuk dijadikan sebagai Destinasi wisata.
Sekda Tikep Asrul Sani Soleiman mengatakan, Pemerintah Kota Tikep sangat siap mendukung serta menerima apa yang direncanakan oleh tim ISI Surakarta itu sendiri.
"Kota Tidore ini memang masih sangat unik dan berbeda dengan Kota-kota lain karena masyarakat Kota Tidore masih sangat kental dengan adat dan budaya," terang Asrul.
Sementara, Eko Supriyanto mengatakan kerjasama ini merupakan satu kehormatan dan kebanggaan bagi ISI Surakarta karena dapat menyumbangkan ide untuk Kota Tidore.
“Awal dari ketertarikan untuk menjalin kerjasama ini dengan Kota Tidore adalah sejarahnya yang sangat luar biasa serta kesultanan yang masih berdiri kokoh dengan Pemerintahan yang adat dan budaya yang masih kuat yang menjadi kekuatan," ucapnya.
Dirinya mengharapkan, kedepan Pemerintah Daerah Kota Tikep dapat mengirimkan mahasiswa untuk kuliah di ISI Surakarta sehingga ada anak Tidore yang mendapatkan gelar seni sehingga bisa mengembangkan Kota Tidore kedepan serta bisa ada karya anak Tidore yang biasa tampil di pergelaran parade Nusantara.
Dia menambahkan, pada tahun 2020 ini juga Kota Tidore masuk dalam event parade nusantara yang digelar oleh Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia,
“Pada tahun 2020 ini juga tim dari kami akan melakukan berbagai ide yang akan ditampilan menuju sail Tidore 2021," ungkap Eko.(Rayyan)






