Home / Nusantara

40 Peserta Ikut Ujian Negara Amatir Radio Yang Diselenggarakan Oleh Loka Monitor Ternate

03 Oktober 2020
Ujian Negara Amatir Radio di Loka Monitor Ternate

TERNATE, OT - Loka Monitor Spektrum Frekuensi Radio Ternate menggelar Ujian Negara Amatir Radio (UNAR) Berbasis Computer Asissted Test (CAT) pada Sabtu (3/10/2020) di kantor Loka Monitor Spektrum Frekuensi Radio Ternate.

UNAR diikuti oleh 40 orang peserta.dengan tiga spesifikasi, masing-masing, tingkat siaga, penggalang, dan tingkat penegak.

Kepala Loka Monitor Spectrum Frekuensi Radio Ternate Joenaedy Jafar kepada indotimur.com mengatakan, UNAR merupakan bentuk pelayanan pemerintah pada masyarakat pada bidang telekomunikasi.

Menurutnya, UNAR merupakan tahapan awal untuk mendapatkan legalitas dari pemerintah untuk menggunakan frekuensi radio yang sudah dialokasikan untuk amatir, "tapi legalitas tidak muncul dengan  sendiri dengan langsung mendapat izin amatir radio tapi ada ketentuan-ketentuan lain yang juga harus dilengkapi terkait perizinannya maksudnya dari Organisasi Radio Indonesia (ORARI) dan ketika legalitas keluar dari ORARI  itu akan dijamin dengan undang undang," kata Joenaedy.

Setelah mengikuti UNAR, lanjut dia, para peserta akan paham tentang penggunaan frekuensi, penggunaan perangkat dan  bagaimana perangkat yang digunakan amatir radio.

"Karena ada perangkat perangkat yang tidak bisa digunakan oleh amatir radio dan frekuensi-frekuensi apa yang dialokasikan amatir radio dan apabila mereka sudah paham tentang semuanya  sehingga potensi menganggu frekuensi-frekuensi yang lain itu paling tidak dapat diminiimalisir," ujarnya.

Kepala Loka Monitor Spectrum Frekuensi Radio Ternate Joenaedy Jafar betharap, para peserta yang ikut kegiatan ini memahami peraturan penggunaan radio telekomunikasi serta dapat dimplementasikan di tengah-tengah masyarakat.

"Begitu juga rekan-rekan amatir radio yang sudah selesai dan mendapat legalitas dalam hal call sign dan sebagainya mendapat izin amatir radio diharapkan menjadi corong pemerintah dalam menginformasikan ke masyarakat tentang penggunakan frekuensi radio dan perangkat radio yang benar," harapnya. 

Sementara Ketua Panitia UNAR, Masry kepada indotimur.com mengatakan, UNAR sangat penting dilaksanakan, karena persyaratan masuk ke anggotaan ORARI (Organisasi Radio Indonesia) harus mengikuti ujian.

"Ujian yang dilaksanakan sekarang berbasis CAT (Computer Asissted Test) dan karena ujian yang dilakukan online sehingga dapat dilaksanakan di mana saja," tuturnya.

Dikatakan Masry, ujian dapat dilakukan kapan seja, tergantung kuota, "walaupun tidak direncanakan karena sudah bisa dilaksanakan online dan sudah bisa dilaksanakan di Loka Monitor kita bisa laksanakan tergantung dari kuotanya," ungkap Masry.

Dia juga menjelaskan, ujian tingkatan di amatir itu ada tiga, pertama siaga, penggalang, dan tingkat tiga penegak. "Masing masing pada frekuensinya begitupun juga kalau naik tingkat, siaga pada basicnya pertama kali, dan yang mau naik tingkat dari penggalang dan penegak harus ujian lagi," terangnya.

Kata dia, UNAR yang dilaksanakan tahun 2020 merupakan yang kedua dengan jumlah peserta yang cukup banyak, baik dari Ternate maupun Kabupaten dan Kota lain di Maluku Utara.(tika)


Reporter: Sartika M. Bodja

BERITA TERKAIT