SOFIFI, OT - Manejelis Pimpinan Wilayah (MPW) Pemuda Pancasila (PP) provinsi Maluku Utara, menilai pelaksanaan Widi International Fishing Tournament (WIFT), sangat bermanfaat bagi masyarakat, karena sebagai ajang promosi wisata bahari internasional.
Ketua Bidang Pemberdayaan dan Pengembangan Daerah PP Malut, Arfandi Iskandar Alam menyaampaikan, kegiatan WIFT diselenggarakan Pemprov, justru sangat berdampak signifikan bagi masyarakat, terutama di kawasan kecamatan Gane Timur Selatan, yang menjadi tempat pelaksanaan kegiatan WIFT.
"Jadi kegiatan mancing ini sangat memberi dampak kepada masyarakat, karena banyak wisatawan yang datang, baik asing maupun lokal. Semuanya berkepentingan datang menyaksikan acara yang dibuka langsung Presiden RI. Jadi secara otomatis sudah berapa banyak uang yang berputar, untuk kepetingan wisatawan," terang Arfandi. Sabtu (15/10/2017).
Ia menjelaskan, pelaksanaan WIFT sangat memberikan manfat, baik jangka pendek dan jangka menengah. Untuk jangka pendek sendiri, dengan kehadiran Presiden Jokowi, maka pemerintah akan melakukan penataan infrastruktur baik jalan maupun jembatan, selain itu penyediaan air bersih, jaringan telekomunikasi, listrik serta perbaikan rumah warga dijadikan home stay, maka akan memberikan manfaat langsung bagi warga setempat.
Sementara jangka menengah menurutnya, ada pergeseran pemanfaatan sumberdaya, yang semula berbasis eksploitasi sumberdaya alam, tentu memberikan pada kerusakan lingkungan, ke pengelolaan sumberdaya yang berkesinambungan. Baik lingkungan maupun generasi mendatang, tentunya akan berdampak positif ke masyarakat.
Namun, lanjut dia, Pemprov juga perlu melibatkan masyarakat secara aktif sebagai wujud partisipasi, untuk membangun dan menata objek wisata bahari, sehingga kearifan lokal dimiliki masyarakat juga bisa dilestari. (al)
(al)






