TERNATE, OT - Menindak lanjuti Surat Edaran Gubernur Maluku Utara (Malut) untuk memperpanjang masa tanggap darurat covid-19 di Maluku Utara, SMA Negeri 1 Kota Ternate, menerapkan program belajar daring atau online bagi siswa/siswi di sekolah tersebut.
Kepala Sekolah (Kepsek) SMA Negeri 1 Kota Ternate. Ramli Kamaluddin, kepada indotimur.com Selasa (7/4/2020) mengatakan, SMA Negeri 1 Kota Ternate menerapkan program belajar online bagi semua siswa selama masa tanggap darurat covid-19.
Dia menyebut, proses belajar mengajar jarak jauh intinya bukan pada konten materi inti, karena pemberlakuan belajar online ini hanya bersifat partisipatif, dalam rangka mengantisipasi penyebaran Covid-19.
"Guru memberikan tugas melalui whatsapp maupun sms di masing-masing kelas, baik lewat wali kelas dan wali kelas memasukan tugas tersebut dalam grup per kelas. Jadi sistem tugas dalam bentuk tagihan siswa mengumpulkan tugas yang diberikan oleh guru, kemudian siswa mengerjakan dan mengirim ke grup kelas dan wali kelas menyampaikan di guru mata pelajaran," ungkapnya
Sedangkan bagi siswa yang tinggal di luar Kota Ternate dan ruang akses jaringan sangat terbatas, maka dia wajib mendapatkan informasi lewat teman-teman terkait dengan tugas, "kemudian dia harus tulis dalam bentuk catatan. Setelah libur masuk baru dikumpulkan," terangnya
Dia menghimbau, kepada siswa/siswi SMA Negeri 1 Kota Ternate agar tetap menataati semua ketentuan edaran yang disampaikan oleh Pemerintah, untuk tetap di rumah sambil mengerjakan tugas yang diberikan oleh guru.
"Untuk jadwal aktif sekolah sesuai edaran itu tanggal 12 April, tapi kita belum bisa memastikan, kami menunggu edaran selanjutnya dari Pemerintah," pungkasnya. (ded)






