TERNATE, OT - Lima daerah di Maluku Utara diminta mewaspadai curah hujan dengan intensitas lebat dalam waktu tiga hari kedepan. BMKG Stasiun Meteorologi Kelas I Babullah Ternate menghimbau masyarakat Maluku Utara untuk berikhtiar terhadap kondisi cuaca tersebut.
Berdasarkan analisis prakirawan cuaca BMKG Stasiun Meteorologi Kelas I Babullah Ternate, Zaky Alin Nuary mengatakan, dalam tiga hari kedepan diperkirakan akan terjadi hujan dengan intensitas ringan hingga lebat, yang berpotensi terjadi di wilayah Maluku Utara.
Menurutnya, ada beberapa wilayah yang patut diwaspadai hujan lebat, yang akan berdampak pada banjir bandang dan tanah longsor seperti di Kabupaten Halmahera Tengah, Halmahera Timur, Halmahera Barat, Halmahera Utara, Halmahera Selatan dan sebagian di wilayah Kota Tidore.
“Sementara di lima Kabupaten Kota lainnya hanya terjadi hujan ringan, seperti di Kota Ternate, Pulau Morotai, Taliabu, Kepulauan Sula dan sebagian Tidore Kepulauan,” kata Zaki baru-baru ini.
Dia juga menghimbau agar masyarakat yang mendiami bantaran sungai dan lokasi rawan bencana untuk berhari-hati dan selelu mencermati kondisi cuaca.
Selain curah hujan yang tinggi, BMKG juga meminta masyarakat memantau pergerakan angin dan tinggi gelombang di wilayah Maluku Utara dalam tiga hari kedepan.
“Kemungkinan akan terjadi tinggi gelombang berkisar 0,5 hingga 2 meter, pada beberapa wilayah. Warga juga diminta waspada terhadap ancaman pohon tumbang di wilayah yang memiliki pohon-pohon besar, seperti Halmahera Selatan, Halmahera Tengah, wilayah Loloda Halmahera Utara, termasuk wilayah Selatan Pulau Taliabu yang diperkirakan tinggi gelombang laut antara 0,5 hingga 1,5 meter,” imbau BMKG.
(fight)