HALUT, OT - Memasuki hari ketiga, operasi.SAR terhadap seorang nelayan asal Desa Wosia Tobelo, Kabupaten Halmahera Utara (Halut), tim SAR gabungan terus berupaya untuk menemukan nelayan tersebut.
Tim gabungan Basarnas melanjutkan kembali pencarian terhadap Zeth Makangiras, nelayan asal Desa Wosia, Halmahera Utara, yang dilaporkan hilang saat memancing di pulau Tolonuo.
Dalam operasi pencarian hari ketiga, Jumat (8/5/2020), operasi SAR dimulai pukul 07.30 WIT, diawali dengan briefing pencarian oleh dantim dengan membagi tugas menjadi 2 SRU.
Dalam.operasi ini, SRU 1 menggunakan RIB 03 Tobelo, melakukan pencarian dipermukaan air sesuai dengan Search Area yang telah dibuat dengan luas search area 19,5 Nm.
Sementara SRU 2 menggunakan longboat masyarakat, melakukan penyisiran di sekitar LKP sampai ke timur pulau tolonuo dengan luas Search Area 14 Nm.
Kepala Basarnas Ternate, Muhamad Arafah mengatakan, selain pencarian. OSC juga melakukan koordinasi dengan keluarga korban dan masyarakat nelayan Desa Wosia untuk meneruskan info ke nelayan-nelayan setempat untuk membantu melakukan pemantauan.
"Dalam operasi ini, unsur yang terlibat terdiri dari, Basarnas Pos SAR Tobelo, Polairud Tobelo, Brimob Tobelo, keluarga korban serta dibantu masyarakat Desa Wosia Tobelo," kata Arafah dalam rilisnya
Sedangkan Alut dan Pal SAR yang digunakan tersiri dari, RIB 03 Tobelo, longboat nelayan, peralatan medis dan evakuasi serta APD Covid-19.
"Perkembangan selanjutnya, akan diberitahukan," tulis Basarnas. (thy)






