Home / Nusantara

Laka Laut di Perairan Bacan, Kepala Cabang BRI Kawasi Meninggal Dunia

07 Agustus 2021
Speedboat Habibi 01 sesaat sebelum mengalami kecelakaan (ft_ist)

HALSEL, OT - Kecelakaan laut (Lakalaut) yang melibatkan dua speedboat rute Obi-Bacan, terjadi di perairan Desa Sawadai Kecamatan Bacan Selatan, Kabupaten Halmahera Selatan (Halsel), pada Jumat (6/8/2021) sekira pukul 18:10 waktu setempat.

Akibat kecelakaan tersebut, satu penumpang meninggal dunia, sedangkan belasan lainnya mengalami luka-luka.

Informasi yang dihimpun indotimur.com, menyebutkan, dua unit speedboat nahas tersebut, masing-masing, speedboat Hasiqah dan speedboat Habibi 01.

Speedboat Habibi 01 dari arah Obi Kawasi menuju Bacan Kupal, membawa 10 orang penumpang, 7 diantaranya Warga Negara Indonesia (WNI) sedangkan 3 orang lainnya Warga Negara Asing (WNA) asal China bersama 3 Anak Buah Kapal (ABK). 

Sementara speedboad Hasiqah dari arah Bacan Kupal menuju Obi Kawasi membawa 5 penumpang dan 3 ABK. 

Peristiwa nahas tersebut bermula saat sppedboat Hasiqah berpenumpang 5 orang pegawai BRI Cabang Obi, dengan membawa uang tunai Rp, 5 miliar, bertolak dari pelabuhan Kupal menuju Obi Kawasi. Sementara speedboat Habibi bertolak dari pelabuhan Obi Kawasi menuju Labuha Bacan.

Saat berada di perairan Desa Sawadai Bacan, sekitar pukul 18:10 WIT, kedua speedboat dengan kecepatan tinggi itu saling bertabrakan.

Menurut kesaksian motoris speedboat Habibi, Julsan Hi. Jafar, sekitar pukul 18.10 WIT, jarak kedua sppedboat yang berlawanan arah itu, sekitar 100 meter. Meski berlawanan arah, posisi kedua sppedboat itu sangat dekat dengan tepi pantai.

Karena panik, kedua speedboat itu berusaha menghindar dengan merubah arah menjauh dari tepi pantai. Sayangnya karena posisi menghindar kedua speedboat itu sama, menjauh dari pantai, sehingga tabrakan tak terelakan.

"Sesampainya di perairan Desa Sawadai-Kubung jarak antara kedua Speed Boat kurang lebih 100 meter. Speed Boat Habibi jalur kanan atau mepet ke arah pantai sedangkan spit Hasiqah melewati jalur kiri juga mepet ke arah pantai setelah itu Speed Habibi berusaha menghindar dan merubah haluan ke arah jalur kiri atau menjauh dari arah pantai saat bersamaan spit Hasiqah ikut mengubah haluan ke arah kanan atau juga menjauh dari pantai sehingga terjadi tabrakan yang tidak dapat dihindarkan oleh kedua Speed," ungkap Julsan.

Sesaat setelah peristiwa tabrakan, warga sekitar bersama TNI/Polri serta Basarnas langsung melakukan evakuasi terhadap korban.

Akibat kecelakaan tersebut, dua penumpang dilarikan ke RSD Labuha karena kindisinya kritis. Namun satu penumpang yang tak lain Kepala Cabang BRI Kawasi, Bahri Ramdani Abubakar dinyatakan meninggal dunia.

Jenazah korban langsung dibawa pulang kelurga ke Ternate menggunakan Kapal KM UKI Raya 23.

Sementara, Radit Saputra salah satu penumpang lainnya, mengalami patah tulang dan masih dirawat di RSD Labuha.

Berikut nama-nama daftar manifast yang menumpangi ke dua Speed Boat tersebut diantaranya, M. Taufik, Dedi Komarudin, Dasiman, Mister So, Mujiono, Sidik, Juslan (motoris) Arif (abk) Iki (abk) Wa Rita dan anaknya yang masih berusia 4 tahun, Bahri Raladani, Andre, Rahman, Randi Saputra, Faris / ais ( motoris) Johan (abk) dan Dandi (abk). Sementara ke empat nama penumpang lainnya belum dapat diidentifikasi.

Hingga berita ini dipublish, belum diperoleh keterangan resmi dari pihak berwenang. Sementara dua motoris speedboat telah ditahan pihak Kepolisian Resort (Polres) Halsel.

 (iel)


Reporter: Sahril Samad
Editor: Fadli

BERITA TERKAIT