Home / Nusantara

KSOP Ternate Ancam Cabut Izin Berlayar Speedboat Yang Jual Tiket Tidak Sesuai SK Gubernur

Muchlis : Banyak Ditemukan di Pelabuhan Dufa Dufa
08 Juni 2021
Muhlis Junaidi (Foto Nawir)

TERNATE, OT - Kantor Kesahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) kelas II Ternate, akan tindak tegas oknum motoris speedboat, yang menjual tiket diluar Surat Keputusan (SK) Gubernur Provinsi Maluku Utara.

Kepala Seksi Lalu Lintas Angkutan Laut dan Usaha Kepelabuhanan, KSOP Kelas II Ternate Muhlis Junaidi kepada wartawan, menegaskan, KSOP akan mengambil tindakan tegas terhadap motoris speedboat yang menjual tiket di luar ketetapan pemerintah melalui SK Gubernur.

Dia mengaku, penjualan tiket speedboat di luar ketentuan, kerap ditemukan di pelabuhan Dufa Dufa pada rute Ternate-Jailolo.

Dia memastikan, jika ditemukan ada oknum motoris speedboat yang menjual.tiket diluar SK Gubernur Maluku Utara, maka pihak KSOP akan mengambil tindakan tegas terhadap pemilik atau motoris speedboat.

"KSOP hanya memiliki hak dan kewenangan terhadap pemilik transportasi tersebut atau motoris maka akan ditindak lanjuti jika masih kedapatan hal yang demikian," kata Muhlis, Selasa (8/6/2021) di Ternate.

Dia mengaku, berdasarkan pengamatan dan laporan, penetapan tarif speedlboat rute Ternate-Jailolo di luar SK Gubernur banyak dilakukan oleh Apartur Sipil Negara (ASN).

"Sesuai dengan laporan dan amatan di lapangan, banyak ASN yang melakukan hal itu (negoisasi) dengan pemilik angkutan laut atau motoris, padahal mereka (ASN), orang yang berpendidikan tahu mana yang salah dan mana benar," kesalnya.

Untuk.mengantisipasi hal.tersebut, lanjut Muhlis, KSOP bersama Dishub Kota Ternate dan Provinsi Malut, akan bersinergi untuk mengatasi masalah tersebut agar tidak terulang.

"Nantinya beberapa instansi terkait akan lebih mengingatkan kepada calon penumpang maupun pemilik jasa angkutan laut agar tidak kembali melakukan hal itu dan nantinya akan diperketat lagi pengawasan di lapangan," ungkapnya.

Muhlis memastikan, jika praktek itu dilakukan secara terus-menerus, pihaknya mengancam akan mencabut izin berlayar, "tapi itu (pencabutan izin), harus melalui tahapan-tahapan," pungkasnya.(awie)


Reporter: Munawir Suhardi
Editor: Fadli

BERITA TERKAIT