Home / Berita / Pendidikan

Unkhair Ternate Luncurkan Aplikasi Pendaftaran Mahasiswa Baru Jalur Mandiri

23 Juni 2020
Wakil Rektor (Warek) I. Unkhair Ternate Suratman Sudjud

TERNATE, OT - Universitas Khairun (Unkhair) Ternate, secara resmi meluncurkan aplikasi pendaftaran penerimaan mahasiswa baru melalui jalur mandiri.

Hadir dalam acara peluncuran aplikasi pendaftaran penerimaan mahasiswa baru melalui jalur mandiri, Wakil Rektor (Warek) I Unkhair Ternate. Dr. Suratman Sudjud, Wakil Dekan I Bidang Akademik serta pamitia dan bidang Kehumasan Unkhair Ternate. 

Warek I Unkhair Ternate, Dr Suratman Sudjud kepada indotimur.com Selasa (23/6/2020) mengatakan, pendaftaran penerimaan mahasiswa baru di jalur mandiri, diresmikan hari ini.hingga tanggal 31 Juli mendatang, "waktu ini adalah tentative, kenapa tentative? karena waktu bisa mengalami perubahan sehingga kami menetapkan waktu ini. Kami tetap berpatokan pada pengumuman jalur seleksi bersama masuk Perguruan Tinggi Negeri  yaitu tanggal 25 Juli," ujar Suratman.

Dia mengatakan, deadline waktu satu minggu pendaftaran bagi peserta yang belum dinyatakan lulus pada jalur seleksi bersama masuk Perguruan Tinggi Negeri, masih diberikan kesempatan satu minggu untuk mengikuti pendaftaran di jalur Mandiri.

"Mengingat akan terjadi pergeseran waktu perpanjangan pendaftaran jika kemudian pada pengumuman waktu seleksi bersama, mengalami pergeseran jadi kami melakukan fleksibilitas terkait dengan penetapan hasil SB," ungkapnya

Dia menjelaskan, aplikasi yang baru dilonching, merupakan inovasi Unkhair dalam mengjadapi pandemi covid-19, sebab saat ini, jumlah pasien positif terus meningkat, sehingga pihak kampus Unkhair Ternate melakukan antisipasi dengan memghadirkan aplikasi pendaftaran bagi mahasiswa baru melalui jalur mandiri.

Suratman menuturkan, berdasarkan hasil kesepakatan bersama unsur pimpinan rektorat Unkhair Ternate, maka ditetapkan untuk seleksi jalur mandiri mahasiswa baru tahun 2020 tidak mengunakan Ujian Tertulis Berbasis Komputer (UTBK), "jalur mandiri, pihak kampus menerapkan mekanisme pengisihan portofolio jadi tidak mengunakan tes, karena kekhawatiran kami di saat jalur mandiri akan terjadi  frekuensi penerimaan pendaftaran mahasiswa sangat banyak. Sehingga pihak kampus menghindari itu," katanya.

Untuk biaya pendaftaran jalur mandiri tahun iniengalami penurunan karena pandemi covid-19, "tahun lalu, biaya pendaftaran Rp, 200 ribu, namun karena pandemi, maka biaya pendaftaran kita tetapkan Rp, 150 dengan menggunakan sistim pembayaran hoat to host bekerjasama dengan BNI.

"Artinya calon peserta bisa melakukan pembayaran mengunakan SMS bengking, ATM, kemudian pembayaran bisa melalui Bank ATM bersama sehingga memudahkan bagi calon peserta yang ada di Kabupaten Kota yang lain," pungkasnya. (ded)


Reporter: Dedi Sero Sero

BERITA TERKAIT