Home / Berita / Pendidikan

Komisi III DPRD Kota Ternate Nilai Belajar Daring tidak Efektif

27 Juli 2020
Anas U Malik (foto Nawir)

TERNATE, OT - Komisi III DPRD Kota Ternate menilai proses belajar mengajar Daring (dalam jaringan) tidak efektif.

Ketua komisi III DPRD kota Ternate, Anas U Malik kepada wartawan Senin (27/7/2020) mengatakan, beberapa waktu lalu komisi III melakukan kunjungan di sekolah-sekolah dan Dispen, ternyata masih banyak kendala yang dialami di sana.

Untuk itu, butuh banyak perhatian serius oleh Pemkot Ternate, dalam mengatasi masalah pendidikan di kota di kondisi pandemi Covid-19.

"Sebagian besar sekolah yang ada di kota Ternate dan kecamatan luar seperti Moti, Batang Dua dan Hiri juga tidak maksimal penerapan protap kesehatan, olehnya itu nantinya diminta penjelasan dari tim Gustu apakah penyesuaian anggaran Dispen berkisar Rp 6,7 miliar sudah maksimal atau belum," jelasnya.

Anas mengaku, dalam waktu dekat komisi III DPRD kota Ternate akan memanggil tim Gustu dan Dispen untuk menjelaskan terkait masalah pendidikan dalam pandemi Covid-19.

Menurutnya, Juknis Bosda bisa menjadi salah satu solusi dilakukan dalam bentuk bantuan seperti pulsa data dan lainnya, sehingga siswa bisa melakukan aktivitas sekolah dengan maksimal.

"Pada saat kunjungan dibeberapa waktu lalu terdapat beberapa masalah. Salah satunya, para siswa-siswi yang lain tidak memiliki android dan juga pulsa data. Ini menjadi salah satu kendala dalam melakukan aktivitas proses belajar mengajar mengunakan sistem daring maupun luring, "jelas Anas.

Oleh karena itu, komisi III meminta komitmen pemerintah dalam mensukseskan proses belajar mengajar dalam pandemi Covid-19 dengan menggunakan sistem daring dan luring, maka pemerintah segera merealisasi Bosda karena itu sangat penting untuk operasional kegiatan belajar mengajar di sekola.

Selain itu, komisi III akan mendorong peningkatan Bosda dalam APBD di tahun 2021 mendatang, maka DPRD meminta pemerintah serius dalam masalah pendidikan, karena setiap tahun jumlah anggaran Bosda tidak naik-naik malah semakin turun atau kurang.(awie)


Reporter: Munawir Suhardi

BERITA TERKAIT