TERNATE, OT- Komisi III DPRD kota Ternate berjanji tahun depan menambah anggaran Bantuan Operasi Sekolah Daerah (Bosda), sehingga kebutuhan dan program pendidikan bisa terwujud.
Hal tersebut dikatakan ketua komisi III DPRD kota Ternate, Anas U Malik kepada indotimur.com, Selasa (28/7/2020). Menurutnya tahun depan komisi III akan mendorong nilai Bosda untuk ditambahkan, sehingga kebutuhan dan permasalahan berkaitan dengan pendidikan seperti proses belajar mengajar dan program-program sekolah lainnya bisa terwujud dan terlaksana.
Kata Anas, komisi III berharap pendidikan juga harus menjadi perhatian serius oleh pemerintah, sehingga apa yang diinginkan sekolah bisa terwujud.
"Kalau setiap tahun nilai Bosda terus menurun dan tidak ada peningkatan, maka komimen pemerintah dalam menangani masalah pendidikan dipertanyakan, padahal setiap tahun keperluan pendidikan semakin bertambah," kata Anas.
Yang menjadi masalah saat ini, lanjut Anas, Bosda sudah berkurang ditambah dengan keterlambatan pencairan. Maka pemerintah harus serius karena selama ini pemerintah tidak serius.
"Ini persoalan pendidikan jadi pemerintah harus serius," tegas politisi partai Golkar ini.
Lebih lanjut Anas mengatakan, jika tahun ini belum bisa diusulkan karena pemerintah menghadapi momen Pilkada, pandemi Covid-19 dan proyek Multiyers, maka ditunggu pada tahun depan akan diusulkan, karena tahun depan sudah tidak ada momen politik dan mudah-mudahan pandemi pun sudah tidak ada, maka komisi III akan sampaikan aspirasi guru-guru.
Anas mengaku, sebelumnya komisi III sudah mendorang nilai Bosda tersebut, tapi pemerintah berasalan keuangan tidak normal, salah satunya menjadi alasan pemerintah karena ada pembangunan Multiyers dan Pilwako serta pandemi.
"Jadi tahun depan nanti sudah tidak ada alasan pemerintah menolak usulan komisi III, karena pendidikan juga perlu diprioritaskan," tegas Anas.(awie)






