Home / Berita / Pendidikan

Cairkan BOSDA, Kepsek SD Negeri 56 Kota Ternate Diduga Palsukan Tandatangan Bendahara dan Guru

10 Juni 2022
Sekolah SD Negeri 56 Kota Ternate

TERNATE, OT -  Kepala SD Negeri 56 Kota Ternate Kelurahan Tubo, Kecamatan Ternate Utara, diduga memalsukan tandatangan bendahara dan guru di sekolah untuk mencairkan dana Bantuan Operasional Sekolah Daerah (BOSDA) selama dua bulan tahun 2022.

Komite Sekolah SD Negeri 56 Kota Ternate sekaligus mewakili masyarakat Kelurahan Tubo, Nur Ahmad menyebut, Kepsek SD Negeri 56 Kota Ternate memalsukan tandatangan bendahara dan guru di sekolah, untuk mencairkan dana BOSDA dua bulan tanpa sepengetahuan guru-guru.

"Bayangkan Kepsek baru jabat tiga bulan, tapi sudah rekayasa tandatangan pada Laporan Pertangung Jawaban (LPJ) BOSDA kemudian mencairkan BOSDA dua bulan, tanpa diketahui bendahara dan guru-guru di sekolah," ujar Nur saat ditemui indotimur.com Jumat (10/06/2022) di kantor DPRD.

Dia meminta, Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Ternate segera mengambil langka dengan memindahkan Kepsek ke sekolah lain, karena pihaknya menilai kinerja Kepsek bersangkutan sangat buruk.

"Apabila Disdik tidak pindahkan yang bersangkutan, maka masyarakat Kelurahan Tubo akan berbondong-bondong melakukan pemboikotan aktivitas sekolah," ancam Nur.

Sementara Kepsek SD Negeri 56 Kota Ternate, Junianti Hasan mengatakan, soal tandatangan palsu untuk pencairan BOSDA dua bulan merupakan urusan dan tugasnya selaku Kepsek.

Dia mengaku, akan membuat penyelesaian secara kekeluargaan dengan dewan guru di sekolah. Kepsek juga memastikan siap bertangung jawab atas masalah tersebut.

Terpisah, Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Kota Ternate Muslim Gani, saat dimintai keterangan oleh wartawan terkait masalah di SD Negeri 56 Kota Ternate, tidak mau berkomentar banyak.

"Saya no comment," singkatnya seraya bergegas masuk ke mobil dinasnya.(ded)


Reporter: Dedi Sero Sero
Editor: Redaksi

BERITA TERKAIT