Home / Pariwisata

Pemkab Halut Bakal Gelar Festival Canga dan Wonderful Halmahera

13 Juli 2017
TOBELO, OT- Dinas Pariwisata Kabupaten Halmahera Utara (Halut), Maluku Utara pada Agustus dan November mendatang bakal melaksanakan dua ivent kepariwisataan diantaranya, Festival Canga ke Raja Ampat dan Wonderfull Halmahera. Kepala Dinas Pariwisata Halut, Joice Betsy Mahura, kepada indotimur.com, Kamis (13/7/2017) menyampaikan, destinasi wisata yang ada di Halut beragam mulai dari wisata alam, budaya, bahari dan sejarah. Namun kata Joice, dalam waktu dekat, pihaknya akan melaksanakan festival Canga untuk mengangkat sisi hubungan yang menjadi kesamaan, dengan masyarakat di Raja Ampat. �Pada festival Canga ini, kita mecoba untuk menyampaikan pesan bagaimana tata cara perkawinan antara masyarakat raja ampat dengan Halut, adanya keterkaitan persaudaraan. Karena di Raja Ampat juga banyak turis mancanegara, sehingga langsung dilakukan promosi destinasi wisata kita," ujarnya. Selain festival Canga, Pemkab Halut melalui Dinas Pariwisata juga sedang menggagas ivent Wonderfull Halmahera pada bulam November mendatang, dengan sejumlah item kegiatan yang dihelat. Kegiatan ini, bertujuan mengangkat destinasi wisata Tanjung Bongo yang merupakan salah satu destinasi wisata yang sangat mirip dengan Raja Ampat di Papua. "Dalam Wonderful Halmahera ini, kita tampilkan berbagai event, seperti lomba foto, tide-tide, putri Halmahera, Takuela dan sejumlah kegiatan lainnya," terang Joice yang ditemui di ruang kantornya. Dia menambahkan, saat ini, pihaknya tengah mempersiapkan pengembangan Tanjung Bongo, dengan membangun sarana pendukung misalnya, restoran terapung, karena lokasi Tanjung Bongo sangat mirip dengan icon Raja Ampat. Untuk itu, Joice meminta dukungan masyarakat guna menjaga aset pariwisata di Kabupaten Halut. "Yang diharapkan kesadaran masyarakat, agar lokasi itu bersih dari sampah, kepada masyarakat diminta untuk selalu menjaga kebersihan di tempat wisata," harapnya. Selain dari dua ivent yang bakal dilakukan oleh Dinas Pariwisata, sambung Joice, sejumlah destinasi wisata yang di miliki Halmahera Utara juga menjadi perhatian pemerintah, misalnya, Sapoli air terjun, Talaga Paca, pantai Luari, Tanjung Bongo, Pantai Kakara, pantai Meti, Pantai Tagalaya, pasir panjang Ruko, pantai Pitu dan wisata sejarah yang terdapat di Galela, Kao dan sekitarnya. "Untuk wisata sejarah berada di Kao dan sekitarnya itu, kita akan mengangkat peninggalan nostalgia perang dunia ke II, adanya bunker, terowongan, meriam yang tersebar di Halut," pungkas Joice. (red)


Reporter: Redaksi

BERITA TERKAIT