JAKARTA, OT- Starvision kembali dengan horor pendakian gunung melalui film Pencarian Terakhir yang akan tayang di bioskop mulai 28 Agustus 2025. Setelah sukses dengan Petaka Gunung Gede yang meraih blockbuster dengan 3.242.843 penonton pada awal tahun, Starvision membawa horor pendakian gunung lewat Pencarian Terakhir, sebuah horor yang mengangkat mitos di Gunung Sarangan, namun juga berbalut cerita keluarga yang kuat.
7 tahun setelah ibunya hilang di Gunung Sarangan, Drupadi (Adzana Ashel) kembali ke sana bersama kekasih dan teman-temannya untuk trail run. Namun, teror dari Ki Tapa (Egi Fedly), penunggu Gunung Sarangan menyesatkan Dru dan kawan-kawan.
Drupadi dan kawan-kawannya dinyatakan hilang, sehingga ayahnya, Tito (Donny Alamsyah harus menghadapi traumanya dengan kembali melakukan pencarian penuh misteri di Gunung Sarangan!
Diproduseri oleh Chand Parwez Servia dan Mithu Nisar, film Pencarian Terakhir disutradarai oleh Affandi Abdul Rachman. Dibintangi oleh Adzana Ashel, Donny Alamsyah, Artika Sari Devi, Razan Zu, Fatih Unru, Alika Jantinia, Fadi Alaydrus, Dinda Mahira, Moh. Iqbal Sulaiman, Yama Carlos, Alex Abbad, Tesadesrada Ryza, Verdi Solaiman, Ramon Y Tungka, Azkya Mahira, Egi Fedly, Fuad Idris, dan Ruth Marini, film ini akan membawa misteri horor dengan balutan mitos pelanggaran pantangan makan dari orang asing yang membuat penonton merinding.
“Film Pencarian Terakhir adalah horor yang tidak konvensional. Bukan saja menghadirkan ketegangan dan adrenalin, namun juga ada banyak pesan dan kehangatan keluarga yang bisa kita rasakan saat menontonnya. Sesulit apapun kondisi kita, ada keluarga yang menerima dan mencari kita,” kata produser film horor misteri Pencarian Terakhir Chand Parwez Servia.
“Persahabatan dari bapak-bapak di film ini akan membawa kisah yang hangat, sehingga sajian horor yang bukan saja mengandalkan jumpscare, tapi ada cerita keluarga yang kuat,” tambah sutradara Pencarian Terakhir Affandi Abdul Rachman.
Film Pencarian Terakhir sekaligus menjadi film tentang pendakian gunung yang ketiga yang diproduksi Starvision, setelah Sekawan Limo dan Petaka Gunung Gede, yang keduanya sebelumnya sama-sama sukses di box office. Menjadi sekuel dari Pencarian Terakhir (2008), film ini akan menjadi pencerah dari misteri yang belum terungkap dari film pertamanya.
“Cerita ini bukan sekadar misteri horor tentang pencarian di gunung. Film ini juga membawa kisah tentang seorang bapak yang menyiapkan anaknya untuk bisa hidup mandiri di kehidupan masa depan anaknya. Hutan dan gunung di film ini adalah perumpamaan dari tantangan hidup. Ceritanya sangat dalam, ada juga sosok ibu yang pergi berkorban untuk menyelamatkan anaknya, dan ada suami yang pergi ke tempat mengerikan di dunia lain untuk mencari istrinya,” kata Donny Alamsyah.
Adzana Ashel, yang sebelumnya juga sukses dengan Petaka Gunung Gede, merasa kini sudah lebih enjoy untuk syuting di pegunungan. Memerankan Drupadi, ia tumbuh dan dibesarkan oleh keluarga yang harmonis. Namun, suatu ketika ayahnya berubah menjadi dingin, dan memaksanya menjadi sosok yang tangguh menghadapi dunia.
“Sebelumnya aku merasa beban untuk syuting di gunung, tapi kali ini bisa lebih mandiri,” kata Adzana Ashel.
Artika Sari Devi, yang kembali ke layar lebar sejak enam tahun terakhir, mengungkapkan ia begitu terkesan dengan seluruh jajaran pemeran termasuk para bintang muda di film ini. Artika yang kembali lagi setelah cukup lama vakum mengutarakan film ini menguras mental dan fisiknya.
“Film ini menantang secara mental maupun fisik. Selama syuting film ini, menjadi perjalanan baru bagi saya sebagai ibu. Setelah itu, saya juga berefleksi terhadap suami saya, dan makin sayang. Di sini juga disuguhkan relasi ayah dan anak perempuan, dan membuat saya berefleksi untuk mencari tahu lebih dalam tentang anak saya,” cerita Artika Sari Devi.
Razzan Zu, yang menjadi pasangan Adzana Ashel di film ini dan sebelumnya juga bermain bersama di Petaka Gunung Gede menjelaskan di film ini ia adalah sosok yang penuh tanggung jawab, terlebih dirinya lebih mendahulukan pacarnya, Drupadi, yang diperankan Adzana Ashel.
“Raka adalah karakter yang sangat sayang dengan Drupadi. Dia sosok yang bertanggung jawab dan memiliki empati, dan lebih memikirkan Drupadi dibanding dirinya sendiri. Di sini, saya menunjukkan sisi penuh tanggung jawab dan empati tersebut ke penonton,” ucap Razan Zu.
Sinopsis
Setelah hilangnya SITA (Artika Sari Devi), di Gunung Sarangan di ulang tahun ke-10 DRUPADI (Adzana Ashel), putrinya, sikap TITO (Donny Alamsyah) menjadi dingin dan membuat Dru sedih. Pacarnya, RAKA (Razan Zu), dan sahabatnya MAYA (Dinda Mahira), JAMAL (Fadi Alaydrus), UCOK (Fatih Unru), dan NURUL (Alika Jantinia) serta sahabat orang tuanya BAGUS (Yama Carlos) dan OJI (Alex Abbad), juga GANCAR (Tesadesrada Ryza) pamannya, adalah penyemangat Dru. Namun semua itu tak cukup, dan di ulang tahunnya ke-17 Dru berangkat ke Gunung Sarangan untuk mencari ibunya.
Pemain & Tim Produksi
Adzana Ashel Drupadi
Donny Alamsyah Tito
Artika Sari Devi Sita
Razan Zu Raka
Fatih Unru Ucok
Alika Jantinia Nurul
Fadi Alaydrus Jamal
Dinda Mahira Maya
Moh Iqbal Sulaiman Kang Rochmat
Yama Carlos Bagus
Alex Abbad Oji
Tesadesrada Ryza Gancar
Verdi Sulaeman Kang Bernard
Ramon Y Tungka Hadi
Azkya Mahira Dru Kecil (10 Tahun)
Andrew Andika Norman
Egi Fedly Ki Tapa
Fuad Idris Pak Adang
Ruth Marini Saidah
Produksi Starvision
Produser Chand Parwez Servia
Riza
Mithu Nisar
Sutradara Affandi Abdul Rachman
Produser Eksekutif Reza Servia
Amrit Dido Servia
Raza Servia
Produser Lini Rini Atmodjo
Nadya S Vegi
Penulis Skenario Affandi Abdul Rachman
Nataya Bagya
Pengarah Artistik Ricardo Marpaung
Penata Kamera Faozan Rizal
Penyunting Gambar Cesa David Luckmansyah
Ahmad R Kamil
Penata Suara Aditya Trisnawan
Perekam Suara Indrasetno Vyatrantra
Penata Musik Mikhael Alpha Beltsazar
Penata Warna Chressandy Rorimpandey
Penata VFX & Grafis In My Room
Penata Rias Natasha Agnes
Penata Busana Evitri Gultom
Penata Peran Arief Havidz
Panca Windu
Perancang Poster Alvin Hariz
OST KOTA MATI - Noah (red)