Home / Berita / Pendidikan

Gedung SMA 2 Belitang Hulu Mangkrak

10 Januari 2019
Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Sekadau, Losianus

SEKADAU KALBAR, OT - Pembangunan SMA 2 Belitang Hulu yang dibangun melalui dana APBN hingga saat ini tak kunjung rampung. Diketahui, pembangunan gedung SMA 2 Belitang Hulu itu dikerjakan sejak 2016 lalu.

Lataran pembangunan SMA 2 Belitang Hulu tak kunjung rampung sedikitnya 60 siswanya terpaksa menumpang di SMP Terduk Dampak, Belitang Hulu. Solusi terbaik pun sangat diharapkan. Mengingat, nasib dari 60 siswa yang bersekolah ditempat tersebut.

Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Sekadau, Losianus mengungkapkan, kewenangan SMA atau SMK berada di provinsi. Kendati demikian, kata dia, pihaknya berupaya mencari solusi terbaik agar masyarakat tidak dirugikan.

“Karena tahun 2016 SMA masih kewenangan Kabupaten. Tahun 2017 SMA kewenangannya sudah dialihkan ke provinsi,” ujarnya ditemui, Kamis (10/1/2019).

Losianus mengungkapkan, pihaknya juga telah berkoordinasi dengan Kabid SMA Dinas Pendidikan Provinsi beberapa waktu lalu. Hingga saat ini, kata dia, pihaknya berusaha untuk mencari jalan keluarnya.

“Supaya pembangunan itu berlanjut. Hanya saja, dari sisi mana Kabupaten bisa masuk. Kami diperintahkan oleh Bupati bersama rekan-rekan aparat penegak hukum (APH) untuk mengecek kondisi tersebut,” ucapnya.

Menurut Losianus, hal ini dilakukan agar tidak salah langkah. Mengingat, kewenangan SMA tak lagi di kabupaten. Kendati demikian, bukan berarti pemerintah kabupaten Sekadau tidak perduli dengan kondisi tersebut.

“Mau hati-hati. Bukan hanya peduli, karena ini kan ditempat kita (Sekadau, red) ibaratnya didepan mata,” kata dia.

Ia mengatakan, harus ada jalan keluar yang terbaik agar masyarakat tidak dirugikan. Ia pun mengaku prihatin dimana sebanyak 60 siswa SMA Negeri 2 Belitang Hulu harus menumpang di SMP Terduk Dampak, Belitang Hulu.

“Kasian 60 murid harus numpang. Kewenangan kabupaten itu TK, SD dan SMP,” pungkasnya.(red)


Reporter: Yahya Iskandar

BERITA TERKAIT