TIDORE, OT- Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD) Ke-100 yang di pusatkan di Kecamatan Oba dengan titik fokus di Desa Talagamori, Desa Kosa, dan Desa Gita guna untuk mengakselerasi Pembangunan di daerah. Hal ini disampaikan, Dandim 1505/Tidore Letkol Inf Harrisal Ismail Subing kepada sejumlah media, Rabu (27/9/2017)."Kegiatan dilaksanakan selama 30 Hari dengan target pembangunan Fisik dan Non Fisik. TMMD ke-100 ini sudah direncanakan secara baik dari jauh hari sebelumnya, kami telah berkordinasi dengan pemerintah daerah Kota Tidore Kepulauan (Kota Tikep) tentang kebutuhan pembangunan yang diperlukan sehingga dapat mengakselerasi percepatan pembangunan di daerah," katanya.Selain itu, lanjut dia, selain sasaran program fisik dan non fisik, Satgas TMMD juga melakukan penghijauan, berupa kegiatan memberikan pengetahuan kepada masyarakat tentang pupuk organik dan pemberian alat kupas kelapa serta bantuan alat tangkap ikan bubu melalui program emas hijau dan emas biru dalam rangka mendukung program Pangdam XVI/Pattimura.Lebih lanjut, Dandim menuturkan, program pembangunan fisik di Desa Gita diantaranya Pembangunan sumur air 1 unit, Pembangunan rabat jalan beton, Rehabilitasi saluran air, untuk Desa Telagamori diantaranya Pembangunan saluran air, tembok tepi jalan desa, jalan tani, gorong-gorong dan pembangunan rabat jalan. Sementara di Desa kosa Pembangunan tembok tepi jalan, jalan desa, saluran air, serta Pembangunan gorong- gorong.Dia menambahkan, kegiatan non fisik yang dilaksanakan yaitu Penyuluhan tentang Hukum, bahaya Napza, pornografi ,LGBT, HIV /AIDS, proxy war dan Terorisme. Selanjutnya, sosialisasi tentang pengetahuan Undang-undang Desa, pertanahan dan Agraria, Lalu lintas, Kependudukan kepada masyarakat, penanggulangan bencana alam dan kesehatan.
Selain itu, juga dilakukan pembinaan kepramukaan dan wawasan kebangsaan, kegiatan Perkemahan Sabtu Minggu (Persami), pengamalan butir- butir Pancasila, tatap muka sekaligus penyuluhan terpadu serta pemutaran film penerangan dan perjuangan.
"Pemberdayaan masyarakat dengan kegiatan penghijauan yaitu Pemberdayaan emas hijau di tiga desa, kegiatan pengetahuan pupuk organik, pemberian bantuan alat kupas kelapa, kegiatan emas biru yaitu pemberian bantuan alat tangkap ikan bubu. Kemudian pelayanan masyarakat dan bakti sosial meliputi sosialisasi kesehatan dan pelayanan Keluarga Berencana (KB). (uji)