Home / Indomalut / Tidore

Ansor dan Fatayat NU Minta DPRD Ikut Sikap Wali Kota Tidore Untuk Revisi Tunjangan

04 September 2025
Ketua GP Ansor Tidore Jafar Noh Idrus

TIDORE, OT- Setelah mendapat masukan dari Gerakan Pemuda Ansor dan Fatayat NU Kota Tidore Kepulauan melalui dialog humanis terkait semangat efisiensi yang dilakukan oleh Pemerintah Republik Indonesia, Wali Kota Tidore Kepulauan Muhammad Sinen, berkomitmen untuk melakukan pengurangan Tunjangan ditubuh di DPRD Kota Tidore maupun Pemerintah Kota Tidore.

Komitmen ini bertujuan agar uang masyarakat yang dikelola oleh Pemerintah Daerah dapat dipergunakan untuk kesejahteraan masyarakat.

"Karena kami sudah diminta oleh GP Ansor dan Fatayat NU untuk segera melakukan pertemuan dengan DPRD, maka dalam waktu yang tidak terlalu lama, kami akan mengundang keterwakilan dari DPRD untuk membicarakan mengenai tuntutan mereka, terutama soal pengurangan tunjangan di DPRD," ujar Wali Kota  Tidore.

Orang nomor satu di Pemkot Tidore itu juga membuka diri kepada DPRD agar menilai besaran tunjangan milik Pejabat dilingkup Pemerintah Kota Tidore, yang mungkin dianggap tidak wajar terutama tunjangan milik Wali Kota dan Wakil Wali Kota.

"DPRD juga harus menilai Pemerintah Kota atas besaran tunjangan yang tidak wajar untuk diwajarkan, sehingga dampak dari efisensi ini, benar-benar bisa dirasakan oleh masyarakat," terangnya.

Wali Kota mengaku, besar dan kecil nilai tunjangan, bukan menjadi ukuran soal kepuasan. Melainkan ketulusan dan keikhlasan dari pejabat untuk membangun daerah, dan mensejahterakan masyarakatnya.

"Soal tunjangan ini tidak boleh ikut kemauan kita, tapi harus disesuaikan dengan kemampuan daerah, jadi kita sudah harus memulai dengan melakukan efisiensi dari diri sendiri," tegasnya.

Sikap yang ditunjukan Wali Kota Tidore Kepulauan ini mendapat apresiasi dari Gerakan Pemuda Ansor dan Fatayat NU Kota Tidore.

Ketua GP Ansor Kota Tidore Jafar Noh Idrus mengatakan, semangat yang dibangun Wali Kota Muhammad Sinen, ini perlu didukung oleh semua komponen Masyarakat, karena sikap tersebut jarang dimiliki oleh Pemimpin di Maluku Utara bahkan Indonesia.

"Ini sikap luar biasa dari seorang pemimpin yang tidak hanya berpikir untuk dirinya sendiri melainkan untuk orang banyak. Kami berharap, DPRD sebagai lembaga Wakil Rakyat bisa mencotohkan semangat ini untuk kemajuan Kota Tidore dan Kesejahteraan Masyarakat," ujar Jafar Noh Idrus.

 (Rayyan)


Reporter: Rayyan
Editor: Redaksi

BERITA TERKAIT