Home / Indomalut / Ternate

Pemkot Salurkan Bantuan Sewa Rumah Untuk Korban Kebakaran Lelong

Abdullah: Jangan Dulu Membangun Di Kawasan Bekas Kebakaran
04 Mei 2018
Plt Wali Kota Serahkan Bantuan Untuk Korban Kebakaran Lelong

TERNATE, OT - Pemerintah Kota (Pemkot) Ternate melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Ternate, menyerahkan bantuan kepada warga korban kebakaran di RT.03 dan RT.04 lingkungan Lelong, Kelurahan Makassar Timur, Kecamatan Ternate Tengah, Kota Ternate, Provinsi Maluku Utara.

Bantuan berupa kasur, bantal dan uang tunai sebagai biaya sewa rumah, diserahkan langsung oleh Plt. Wali Kota Ternate, Abdullah Taher, pasca pencabutan status tanggap darurat yang ditetapkan Pemkot sejak 20 April lalu. 

Kepada sejumlah wartawan, Plt Wali Kota, Abdullah Taher menjelaskan, status tanggap darurat yang ditetapkan Pemkot, telah dicabut sejak tanggal 28 April lalu.

"Status tanggap darurat telah kita cabut pada tanggal 28 April kemarin, hari ini kita juga berikan bantuan biaya sewa rumah selama tiga bulan kepada warga korban kebakaran untuk meringankan beban mereka menjelang Ramadhan," terang Plt. Wali Kota Ternate, Abdullah Taher. 

Kepada warga korban musibah kebakaran, Plt Wali Kota meminta agar warga jangan dulu melakukan aktivitas pembangunan di lokasi bekas kebakaran, sebab, kata dia, kawasan tersebut masuk dalam rencana penataan Pemkot tahun ini. 

"Kami juga melarang warga untuk membangun bangunan sementara, sebab lokasi tersebut sudah mau dilakukan penimbunan untuk penataan. Jadi kalau kita beri izin lagi, akan sulit bila nanti mau dilakukan penataan," ungkapnya. 

Sementara itu, Kepala BPBD Kota Ternate, Hasyim Yusuf mengaku, penyerahan bantuan ini sedikit terlambat karena menunggu pemesanan kasur dan bantal.

"Untuk biaya sewa rumah, kita berikan Rp 1.750.000, Sedangkan per kepala keluarga yang rumahnya terbakar, juga diberikan bantuan sebesar Rp 750.000," tukasnya. 

Musibah kebakaran di kawasan padat penduduk, terjadi pada bulan lalu dan menghanguskan sedikitnya 47 bangunan di kawasan tersebut. Akibat kebakaran, tidak kurang dari 99 Kepala Keluarga atau 334 jiwa kehilangan tempat tinggal. (thy)


Reporter: Fadli

BERITA TERKAIT