TERNATE, OT - Pemerintah Kota (Pemkot) hingga saat ini belum memfungsikan lapak pedagang di kawasan pusat kuliner belakang Jatiland Mall Ternate, karena masih menunggu pekerjaan anjungan dan lantai samping lapak.
Kepala Dinas Koperasi dan UKM Kota Ternate, Hadi Hairudin, membenarkan, peoyek pekerjaan lapak telah selesai dikerjakan dan sudah rampung.
Meski demikian, kata Hadi, lapak-lapak tersebut belum dapat difungsikan, sebab masih menunggu pelerjaan anjungan dan lantai samping lapak yang dikerjakan Dinas PUPR.
"Sudah rampung, tapi coba tanya ke PUPR, kira-kira kapan pekerjaan segmen satu untuk lantai di samping lapak dan segmen dua untuk anjungan itu selesai agar supaya kita percepat persemian pusat kuliner dan bisa difungsikan,” kata Hadi saat dikonfirmasi indotimur.com
Dia menyebut, proyek pembangunan pusat kuliner di belakang Jatiland Mall dikerjakan oleh tiga OPD tekhnis, masing-masing, Dinas Koperasi dan UKM, Dinas Perindag dan Dinas PUPR.
"Kalau Dinas Perindag nanti yang akan didata para pedagang, kemudian kita (Dinas Koperasi) siapkam anggaran dari Kementerian Koperasi UKM sementara PUPR yang mengerjakan," terang Hadi.
Dia menyebut, berdasarkan pendataan Diperindag, 19 lapak di belakang mall akan ditempati pedagang yang saat ini direlokasi ke pasar Kota Baru dan kawasan depan bengeng Oranje.
“Data pedagang nanti di Disperindag, tapi kita akan tetap berkoordinasi, baik PUPR maupun Perindag,” tambahnya.
Hadi juga menambahkan, pihaknya juga tengah mengusulkan pembangunan dan penataan kawasan kuliner di Tulang Ikan Dufa Dufa, "karena anggarannya dari pusat, kita targetkan pusat kuliner di belakang Jatiland Mall akan diresmikan setelah semua siap," ujar Hadi seraya menyebut, pihaknya juga akan menunjukan kawasan Tulang Ikan Dufa Dufa untuk pembangunan kawasan kuliner di utara kota.
“Kita sudah koordinasi ke pusat (Kemenkop UKM), tapi harus sudah siap semua. Sehingga langsung diresmikan dan bangunan yang ada itu bisa ditempati pedagang,” tukasnya mengakhiri.
(fight)