LABUHA - Dalam rangka memperingati Hari Anak Universal atau Universal Children’s Day, Pemerintah Kabupaten Halmahera Selatan (Halsel) dalam hal ini Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, Kabupaten Halsel mengeluarkan surat edaran untuk seluruh sekolah yang ada di Kabupaten Halmahera Selatan, mulai dari tingkat PAUD, TK, SD, MTS/SMP untuk melaksanakan sehari belajar di luar kelas. Hal ini menindaklanjuti surat dari Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Republik Indonesia.
Hari Anak Universal diperingati setiap tanggal 20 November. Kegiatan sehari belajar di luar kelas ini dilaksanakan secara serentak diseluruh Indonesia pada satuan pendidikan, termkasud di Halsel, yang berlngsung pada hari ini, Kamis (7/11).
Pelaksanaan sehari belajar diluar kelas dilakukan dalam upaya memenuhi, menjamin dan melindungi hak anak agar perlu memastikan bahwa satuan pendidikan mampu mengembangkan bakat dan kemampuan anak melalui Sekolah Ramah Anak.
Bupati Halsel, H.Bahrain Kasuba, didampingi Istri yang juga selaku Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, Hj. Nurlela Muhammad, serta Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan anak dan Keluarga Berencana, H. Aisyiah Badaruni, Kepala Dinas Kesehatan, Ahmad Radjak dan Kepala BPBD Halsel, Daud Djubedi, hadir dan ikut melihat siswi-siswi beraktifitas sehari belajar diluar kelas.
Pada kesempatan itu, Bupati H. Bahrain Kasuba mengatakan bahwa, anak merupakan amanah dan anugerah Tuhan yang Maha Esa yang memiliki potensi tidak hanya pada dirinya sendiri, maupun keluarga, masyarakat dan Bangsa. Tetapi menurutnya, anak merupakan generasi penerus dan Pilar bangsa di mana dalam dirinya melekat harkat dan martabat serta hak-haknya sebagai bagian dari hak manusia yang tidak bisa di cabut oleh siapapun.
Seperti yang diketahui, lanjut Bahrain, Pemerintah melalui Kementrian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan anak telah mendesain dan mensosialisasikan sebuah sestim dan hak-hak yang terintegrasi bersama Kementerian Pendidikan yang berkelanjutan dengan mengembangkan sekolah ramah anak ini yang nantinya dapat mewudujkan sekolah Kabupaten/kota Ramah Anak, salah satunya Program Ramah Anak.
“Sekolah Ramah Anak merupakan sekolah yang secara sadar berupaya dan menjamin serta memenuhi hak-hak anak dalam setiap aspek kehidupan secara terencana dan bertanggung jawab”, ungkap Bupati saat memberikan sambutan di SMP Alkhairat Labuha.
Bupati juga mengatakan bahwa dalam usaha mewujudkan sekolah Ramah Anak perlu didukung oleh berbagai pihak antara lain, keluarga dan masyarakat yang sebenarnya merupakan pusat pendidikan terdekat anak, lingkungan yang mendukung dan memberikan perlindungan bagi anak merasa nyaman dan aman akan sangat cepat berproses mencari jati diri. Untuk itu peran dari keluraga disekolah sangat diharapkan agar terwujudnya sekolah Ramah Anak di Kabupaten Halsel yang nantinya akan melahirkan generasi yang berkarakter dan berbudi Pekerti yang luhur.
Pecanangan dan Deklarasi sekolah Ramah Anak ini yaitu harus ada kordinasi antara Stekholder, dinas terkait atas hak-hak dan pemenuhan anak harus dilakukan secara berkesenambungan dan berkelanjutan dan dipastikan tidak ada satupun anak di Kabupaten Halsel yang tertinggal dalam pemenuhan hak-hak dasar mereka.
“Saya sangat berharap Penguatan istimininasi antara Steckholder dapat terus ditingkatkan dan dapat terus melakukan kordinasi secara rutin, karena anak adalah infestasi kita di masa depan, sehingga menjadi kewajiban kita bersama untuk menjadikan anak Indonesia khususnya anak-anak di Kabupatn Halsel lebih berkualitas karena mereka akan menjadi generasi pembangunan dimasa depan,”harapnya.
Orang nomor satu di Kabupaten Halmahera Selatan ini mengajak seluruh Orang tua, serta para guru-guru agar dapat mendukung Kreatifitas yang di buat anak-anak.
“Sesibuk apapun dapat luangkan sedikit waktunya untuk bapak ibu, agar mendampingi dan mendidik mereka sehingga mereka dapat memiliki berbagai tingkat kecerdasan,”pinta Bahrain
Sebelum menutup sambutannya Bupati berpesan kepada para anak-anak ini agar selalu berekspnsi dan dapat menunjukan bahwa anak-anak Halmahera Selatan luar biasa karena semuanya nanti akan menjadi generasi penerus pembangunan sumber daya manusia di Kabupaten Halsel, dikanca nasional maupun internasional.
Pada kesempatan itu Bupati dan Istri juga ikut melakukan Pencanangan dan Deklarasi Sekolah Ramah Anak. Serta ikut menari tarian Togal dan Cakalele bersama Siswa/Siswi di sekolah yang dikunjungi.
Adapun sekolah yang kunjungi oleh Bupati Halsel dan rombongan, antara lain, SMP Alkhairat, SD 2 Halsel, SMP 1 Halsel, SD Insan Kamil, SMP 6, Paud Anggerek, SD Kupal, SMP Gandasuli serta SD Panamboang.(LS)