Home / Promo News

Harapan Gubernur Malut Perhatikan Simbol Agama

04 April 2017
TERNATE-Memperhatikan dan menghormati simbol agama setiap manusia tentu menjadi harapan dan bentuk toleransi setiap pemeluk agama. Gubernur Maluku Utara, Abdul Ghani Kasuba dalam sambutannya yang di bacakan oleh asisten pemerintahan, Hasbi Pora, menuturkan, perkembangan zaman merupakan dinamika kehidupan begi setiap pemeluk agama yang selalu menjadi pembicaraan setiap ummat manusia. Selanjutnya, agama merupakan sebuah koleksi terorganisir dari kepercayaan, sistem budaya dan pandangan dunia menghubungkan manusia dengan tatanan perintah kehidupan. "Tentu banyak agama memiliki narasi, simbol dan sejara suci untuk menjelaskan makna kehidupan, begitupulan agama Islam yang kita yakini menjadi tanggungjawab kita untuk selalu menjaga perintah dan larangan yang diajarkan," kata Hasbi, dalam sambutan gubernur saat membuka Rapat Koordinasi dan Singkroninasi Program Keagaamaan Isam se-Provinsi Malut, Senin (3/4/2017) malam. Lebih lanjut dijelaskan, ummat Islam dituntut memperhatikan simbol keagamaan yang melekat dalam ajaran. Keputusan keagamaan seperti tanah wakaf, produk hukum lainnya patut diperhatikan atau dituangkan dalam program prioritas pemerintah. "Pemprov berharap pemda kabupaten/kota dan intansi vertikal yang bertanggungjawab dalam pembinaan keagamaan Islam secara spesifik, agar duduk bersama memberikan saran dan pendapat demi terlaksananya program keagamaan," tegasnya. Ditambahkan Hasbi, patut diperhatikan juga lembaga pendidikan Islam yang terus tumbuh dan berkembang saat ini. "Lembaga tersebut merupakan fondasi awal pengetahuan ummat tehadap Islam," cetusnya. (Red(red)


Reporter: Redaksi

BERITA TERKAIT