TERNATE, OT - Ratusan anak putus sekolah tingkat Sekolah Dasar (SD) kembali bersekolah di SD Negeri 7 Kota Ternate, Kelurahan Santiong  Kecamatan Ternate Tengah.

Anggota Komisi III DPRD Kota Ternate, Nurlaela Syarif mengaku, ratusan anak putus sekolah di Kota Ternate kembali didorong untuk melanjutkan pendidikan di sekolah dasar ini, atas inisiasi Ikatan Sarjana Nahdatul Ulama (ISNU) Provinsi Malut dan Komunitas Talas Center Anti Narkoba.

"Program ini mendapat respon positif dari Wali Kota Ternate, M Tauhid Soleman dan Wakil Wali Kota Jasri Usman," ujar Nurlaela kepada indotimur.com  Senin (23/05/2022).

Nurlaela mengaku, siang tadi Wali Kota  ditemani koordinator Talas Center Anti Narkoba, Kepala Bidang (Kabid) SD Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Ternate, mengantar siswa putus sekolah kelas 6 SD untuk kembali mengikuti proses belajar.

Kata Nurlaela, pihaknya memberikan apresiasi atas langkah dan dukungan serius Wali Kota Ternate, karena langsung turun ikut mengantarkan anak putus sekolah di sekolah.

"Jarang kita melihat tipe pemimpin seperti pak Wali Kota M Tauhid Soleman, karena beliau responsif apalagi persoalan pendidikan di Kota Ternate," ucap Nurlaela.

Menurut Nurlaela, dukungan Wali Kota ini tentu menjadi harapan semua untuk generasi Kota Ternate, baik hari ini maupun kedepan, sehingga tidak ada lagi anak putus sekolah karena Kota Ternate menjadi barometer.

"Ini menjadi langkah baik untuk masa depan anak-anak di Ternate, karena kita tidak tahu hari ini kita bisa bantu anak-anak putus sekolah, mungkin besok mereka bisa gantikan kami jadi anggota DPRD dan Wali Kota," jelas Nurlaela.

Lanjut Nurlalela, sesuai arahan Wali Kota seluruh data anak putus sekolah akan ditindak lanjuti berdasarkan kasus anak masing-masing, apakah mereka kembali di sekolah atau lewat program paket A, B dan paket C.

Selain itu, program lewat Balai Latihan Kerja (BLK) Provinsi Malut memiliki skill tenaga kerja untuk disalurkan di perusahaan atau instansi yang dibutuhkan.(ded)