TERNATE, OT - Front Mahasiswa UMMU Ternate Mengugat, mengalang kekuatan masa aksi melalui kampanye isu penolakan UU Omnibus Law, sekaligus mendesak Rektor UMMU mengeluarkan rekomemdasi penolakan UU Omnibus Law yang telah disahkan DPR pada beberapa waktu lalu.
Kordinator Lapangan (Korlap) Front Mahasiswa UMMU Bergerak, Laode Sahrul, mengatakan, aksi yang digelar Front Mahasiswa UMMU Bergerak, bertujuan mengalang kekuatan masa aksi lewat kampanye isu di lingkungan kampus.
"Kami masih mengalang kekuatan masa aksi di kampus UMMU Ternate, persiapan seruan aksi penolakan UU Omnibus Law tenaga kerja," ungkapnya
Selain menggalang kekuatan, aksi yang dipusatkan di halaman kampus UMMU juga mendesak Rekor menerbitkan rekomendasi penolakan atas pengesahan UU tersebut.
Dia mengkalim, Front juga telah merekomendasikan sejumlah organisasi internal kampus diantaranya, BEM masing-masing Fakultas dan HMPS di Program Studi (Prodi) UMMU Ternate untuk mendesak rektor menerbitlan rekomendasi penolakan.
"Seluruh elemen kampus, mendesak Rektor mengeluarkan rekomendasi penolakan UU Cipta Kerja yang telah disahkan DPR," tegasnya.(ded)



