TERNATE, OT - Fakultas Hukum Unkhair Ternate, secara resmi menutup tahapan pendaftaran program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM ) magang instansi dan bina desa yang dibuka sejak tanggal 1 Agustus hingga 22 Agustus 2023.
Data pada panitia MBKM menyebutkan total jumlah mahasiswa yang mendaftar sebanyak 275 mahasiswa.
Ketua Panitia MBKM, Imran Ahmad menyampaikan, mahasiswa yang mendaftar MBKM akan diseleksi sesuai dengan persyaratan MBKM yang tertuang dalam panduan MBKM Fakultas Hukum.
Menurutnya tahapan MBKM sudah dimulai sejak 27 Juli dengan tahapan Pengumuman Pendaftaran yang dinulai sejak 1 Agustus 2023 hingga 22 Agustus 2023 pendaftaran Online, Pemberitahuan ke instansi 17 - 25 Agustus penyerahan berkas 7- 22 Agustus, verivikasi berkas 23-29 Agustus, penetapan lokasi mahasiswa, pembekalan MBKM, penempatan peserta oleh DPL pada bulan September, Monitoring dan Evaluasi November, Penarikan Januari 2024 dan Penginputan Nilai.
Menurutnya MBKM ini merupakan hak mahasiswa yang harus diakomodir oleh kampus dengan syarat dan ketentuan yang berlaku sesuai dengan panduan MBKM dari tingkat pusat, Universitas maupun Fakultas.
Imran menambahkan, program MBKM Magang instansi menjadi salah satu bagian dari Program Merdeka Belajar Kampus Merdeka atau sering disebut dengan MBKM.
"Program ini bertujuan untuk mempersiapkan mahasiswa ketika lulus dan mendapatkan pekerjaan di industri atau tempat kerja lainnya," ungkap Imran.
Dia berharap dari pengalaman mahasiswa saat melaksanakan program magang instansi/praktik kerja, mahasiswa bisa mendapatkan pengalaman tentang dunia pekerjaan yang akan dihadapi ketika mahasiswa lulus dan mulai bekerja.
Menurutnya selain magang instansi, program MBKM Membangun Desa/KKNT merupakan salah satu bentuk Bentuk Kegiatan Pembelajaran (BKP) MBKM yang membuka kesempatan kepada mahasiswa untuk belajar secara langsung dengan mempraktikkan experiential learning.
"Saat ini kami sudah mendaptkan konfirmasi dari sejumlah pihak yang akan menerima mahasiswa MBKM, diantaranya Kanwil Hukum dan HAM provinsi Maluku Utara, Pengadilan Agama Ternate, Pengadilan Agama Tidore, Pengadilan Negeri Tidore, KPU Kota Ternate, dan Kejaksaan Negeri Tidore " bebernya.
"Sedikitnya sekitar 40 lebih instansi sudah kami sampaikan program magang dan masih menunggu konfirmasi lagi dari sejumlah instansi lainnya," tutup Imran.
(fight)
