Home / Pasar Kita

Dinas Ketahanan Pangan Kota Ternate Klaim Stok Beras Aman Hingga Idul Fitri

09 Maret 2024
Kepala Dinas Ketpang Kota Ternate, Muhammad Hartono

TERNATE, OT - Pemerintah Kota Ternate melalui Dinas Ketahanan Pangan memastikan ketersediaan stok beras selama bulan suci Ramadan tahun ini aman.

Kepala Dinas Ketahanan Pangan Kota Ternate, Muhammad Hartono dalam keterangan resminya menyampaikan, berdasarkan hasil koordinasi dan pemantauan langsung ketersediaan bahan kebutuhan pangan pada sejumlah pasar dan distributor, stok beras di Ternate mencukupi kebutuhan masyarakat hingga hari raya Idul Fitri.

Menurutnya, setelah melakukan pemantauan pada sejumlah distributor besar di Kota Ternate, ketersediaan stok beras untuk masyarakat selama bulan suci Ramadan tahun ini, dapat mencukupi kebutuhan masyarakat.

"Berdasarkan hasil pantuan ke sejumlah distributor besar di Kota Ternate, seperti Firma Agung, Semarak, dan Bulog, stok beras masih aman bahkan hingga dua bulan kedepan," ungkap Hartono.

"Untuk Firma Agung, sesuai dengan laporannya untuk beras tersedia di gudang sebanyak 150 ton," terang Hartono.

BACA JUGA : Jelang Ramadan, Dinas Ketpang Gelar Gerakan Pangan Murah di Ternate

Sementara, distributor Semarak, memiliki stok beras yang bisa tersedia hingga 2 bulan ke depan. "Kalau Bulog itu bahkan masih 5 bulan ke depan stok masih tersedia," tukasnya.

Meski demikian, dia mengaku ada selisih harga yang cukup signifikan antara distributor dengan pedagang di pasar.

"Kalau distributor Firma Agung, beras Fag Spesial dan Beras Melati dengan ukuran 25 kg, dijual Rp405 ribu. Sementara di pasar sudah Rp420 ribu untuk beras Fag Spesial. Jadi ada selisih harga antara pedagang di pasar dengan distributor sebesar Rp15 ribu," tutup Hartono.

Dia menghimbau maayarakat untuk tidak perlu khawatir atas ketersediaan stok beras sepanjang bulan Ramadan, "tidak perlu panik, pemerintah selalu melakukan upaya-upaya untuk memastikan ketersediaan bahan pangan untuk keperluan di bulan puasa," imbaunya.

 (fight)


Reporter: Gibran
Editor: Redaksi

BERITA TERKAIT