HALSEL OT - Janji pihak PLN Ranting Labuha Halmahera Selatan (Halsel) yang menjamin tidak akan terjadi pemadaman listrik selama bulan Suci Ramadhan, ternyata hanya �sorga telinga�
Pasalnya, pemadaman listrik masih terjadi di bulan yang penuh ampunan dan magfirah bagi umat Islam itu.
Seperti yang terjadi saat ini, dimana warga yang sedang melaksanakan ibadah puasa harus dillakukan dalam keadaan gelap, karena terjadi pemadaman aliran listrik di wilayah Labuha dan sekitarnya.
Bahkan, pemadaman terjadi saat umat Islam sedang melaksanakan Sholat Tarawih dan saat makan Sahur.
"Pemadaman terjadi di saat masyarakat tengah melakukan tarawih dan tadarus di masjid dan saat santap sahur," ujar Tomy, Kamis (1/6/2017), dini hari.
Tomy yang juga pengurus Mussolah Baiturahman Amasing sangat kecewa terhadap sikap PLN yang memadamkan listrik di saat umat Islam sedang melaksanakan ibadah di bulan Ramadhan.
"Sudah tiga kali lampu mati, saat Tarawih, saat Tadarus dan bahkan di saat sahur lampu juga mati," kata Tomy kesal.
"Memang sangat aneh, padahal PLN jamin selama bulan puasa listrik tidak akan padam kecuali jika hujan disertai angin kencang, tapi saat ini tidak hujan dan angin kencang lampu mati bahkan sampai tiga kali," tambahnya.
Sementara itu Manager PLN Area Labuha Samsul Gaus, saat dihubungi hanya berjanji akan memberikan keterangan terkait pemadaman listrik di sejumlah wilayah dalam bulan Ramadan, namun hingga saat ini, janji tersebut belum diealisasikan. ((red)