Home / Nusantara

Sering Diserang Hama, Budidaya Sarang Burung Walet di Ternate Tak Menjanjikan

13 Februari 2022
Sarang burung walet (foto_ist)

TERNATE, OT - Meski nilai jual sarang burung walet cukup menggiurkan, seorang budidaya sarang walet di kota Ternate, Maluku Utara (malut), mengeluh karena mengalami banyak kesulitan.

Mustarim, salah satu warga Bastiong Talangame di lingkungan RT 11 RW 03 mengatakan, untuk budidaya sarang walet sendiri dirinya sudah geluti sejak lama tapi dengan berjalannya waktu, hingga sekarang sarang burung walet yang dibuat kerap menjadi perhatian serius, karena sering diserang hama.

Dia menyatakan, terjadi serang hama ke sarang burung walet ini diantaranya hama tikus dan kecoak yang selalu menyerang tempat budidaya sarang waletnya.

"Kesulitan ini yang saya rasa bisa merugikan usaha sarang burung walet, karena sering terjadi serangan hama dari kecoak maupun tikus pada sarang burung walet," jelasnya, Sabtu (12/2/2022).

Padahal lanjut Mustarim, sudah sering disemprot racun pada area sarang burung walet, namun serangan hama dari kecoak maupun tikus selalu saja ada, maka ini yang menjadi kendala saat melakukan budidaya sarang walet.

Dia menyebut, dari budidaya sarang walet sendiri ada dibuatkan beberapa tempat yakni budidaya sarang walet di rumah dan di gudang. Menurut Mustarim, untuk di gudang sendiri banyak membutuhkan modal yang besar sementara burung walet yang akan menetap di gedung tempat budidaya membutuhkan waktu yang cukup lama.

Akibat kesulitan tersebut, dari dua tempat budidaya sarang walet yang dibuatkan hanya satu tempat yang menghasilkan setengah kilogram sarang walet.

"Beberapa tempat yang sudah saya buat, namun baru satu sarang walet yang jadi itupun membutuhkan waktu yang lama, sehingga burung walet bisa meneduh pada tempat yang saya buat," katanya.

Dia mengaku, untuk budidaya sarang burung walet sendiri hasilnya bisa menguntungkan karena harga jual sarang burung mencapai Rp 7 juta hingga Rp 8 juta per kilogram dengan kualitas super.

"Kalau kualitas yang super selebar tiga jari manusia, kalau yang tidak bagus lebarnya hanya dua atau satu jari, harganya Rp 2 juta dan Rp 3 juta saja,” pungkasnya.(ian)


Reporter: Ryan
Editor: Fauzan Azzam

BERITA TERKAIT