HALTENG, OT- Kronologi terjadinya kebakaran di Desa Fidi Jaya, Kecamatan Weda, Kabupaten Halmahera Tengah (Halteng) pada Jumat, (17/12/2021) kemarin yang mengakibatkan lima rumah warga terbakar dan satu orang meninggal dunia, diduga kuat karena terjadinya korsleting listrik.
Kaur Bin Opsnal Sat Reskrim Polres Halteng, Ipda Frangki Waisapy mengatakan, sesuai dengan keterangan saksi, sekitar pukul 14.35 Wit, Saksi Iwan Husein sedang berada di dalam kamar rumah milik Mutia Dji Husin, tiba-tiba mendengar suara teriakan kebakaran dari warga.
Mendengar itu, saksi keluar dari kamar dan meliahat ke arah dapur api sudah membesar, sehingga saksi bergegas menyuruh anak dan istrinya ke luar dari rumah untuk mengamankan diri.
BERITA TERKAIT: Lima Rumah di Halmahera Tengah Terbakar, 1 Orang Meninggal
Sementara saksi kembali ke dalam kamar guna menyelamatkan berkas-berkas berharga miliknya.
"Setelah itu, saksi bergegas menyelamatkan diri keluar dari rumah dan berusaha memadamkan api yang sudah membesar dan di bantu oleh masyarakat setempat," ujar Kaur saat dikonfirmasi, Minggu (19/12/2021).
Lanjutnya, sekitar Pukul 14.45 wit, satu unit mobil tangki milik PDAM Halteng tiba di TKP guna membantu memadamkan api, namun belum bisa padamkan karena kebakaran di rumah Mutia Dji Husin sudah merembet dibeberapa rumah yang berdekatan.
Sekitar Pukul 14.50 Wit, Dua armada milik Damkar tiba di TKP guna memadamkan api tersebut, tapi api belum juga dipadamkan, setelah itu Pukul 15.10 wit, satu unit AWC Polres Halteng tiba di TKP guna membantu memadamkan api hingga api mulai padam pada pukul 15.25 wit.
"Dari musibah ini, untuk sementara dugaan penyebab kebakaran yang menghanguskan 5 rumah warga ini akibat dari terjadi kosleting listrik pada salah satu rumah warga, dan kerugian di taksir hingga ratusan juta rupiah,"tutupnya.(red)