Home / Nusantara

Fajar Feroni Rilis Single Religi "Ampuni Khilafku"

21 Juni 2017
TERNATE, OT � Satu lagi penyanyi solo pria pendatang baru yang wajib untuk diikuti, para penikmat musik di kota Ternate khuausnya dan Maluku Utara umumnya. Dengan merilis single �Ampuni khilafku* yang bergenre pop yang diciptakannya sendiri, Fajar Feroni, mampu menampilkan musik yang easy listening dan lirik lagu yang ringan. Mengenal musik sejak usia 15 tahun, Fajar sudah melang melintang di dunia tarik suara, �tahun 2009 sampai 2010, saya bergabung dengan AFU Band dan merilis 1 album pop dan 1 album religi,� kata Fajar, kepada indotimur.com, Rabu (21/6/2017) malam. Anak bungsu dari pasangan, Helmi Alisan dan Dandawiah itu, pernah menjuarai Banteng Music Festival di Jakarta bersama JAM Band, �jadi waktu itu, kita ikut audisi di Ternate dan lolos mewakili Maluku Utara pada ajang Banteng Festival Music dan alhamdulillah, kita meraih juara III,� ujar pria yang juga jago main gitar. Saat ini, kata Fajar, dia sedang menggarap album solo  terbaru yang rencananya akan dirilis dalam waktu dekat, �albumnya sementara aedang dalam proses tetapi untuk single �Ampuni Khilafku� sudah diproduksi,� kata Fajar yang pernah menjajal kemampuannya pada sejumlah kota-kota besar di Indonesia. Penyanyi kelahiran Ternate, 16 Juni 1991 itu mengaku bahwa lagu �Ampuni Khilafku� ini terinspirasi dari kisah lehidupan manusia yang penuh kesalahan atau khilaf. Lagu ini menceritakan tentang kekhilafan manusia yang hidup d dunia dan tak pernah terkira bahwa kenikmatan ini hanyalah sementara, dan tak akan kekal. Dia menyadari bahwa dunia telah menutup pintu hatinya selama ini dan pada akhirnya diapun memohon ampun atas segala khilafnya kepada sang maha kuasa Allah SWT. Single yang diproduksi oleh Studio JAM,, telah dirilis dalam bulan Ramadhan ini. So untuk anda yang penasaran dengan lagu Ampuni Khilafku dan merdunya suara Fajar, anda bisa datangi Cafe Thateru depan taman Nukila, sebab saban malam Fajar bersama kawan-kawannya, live music di Cafe tersebut. (als/red)<(red)


Reporter: Redaksi

BERITA TERKAIT