TERNATE, OT - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Meteorologi Kelas I Sultan Babullah Ternate, memprediksi prakiraan cuaca di wilayah Maluku Utara menjelang libur Natal 2021 dan tahun baru 2022 (Nataru) dilanda cuaca buruk.
Kepala BMKG Stasiun Meteorologi Kelas I Sultan Babullah Ternate, Djoko Sumardiono mengatakan, menjelang Nataru ini BMKG sudah mengingatkan kepada masyarakat sejak bulan Oktober 2021 hingga sekarang, bahwa akan adanya peningkatan curah hujan yang terus terjadi.
Kata dia, curah hujan ini sudah mulai berlangsung pada bulan November 2021 hingga berakhir pada Maret 2022 nanti. Selain curah hujan ditambah lagi terindikasi adanya lanina yang akan merembet ke wilayah Malut.
"Dari pantauan kami itu selain wilayah Malut dilanda curah hujan ada juga Lanina yang akan berjalan hingga Nataru nanti," ungkap Djoko, Kamis (25/11/2021).
Kepala BMKG mengaku, dengan adanya curah hujan dan lanina ini tentu sangat berdampak kepada masyarakat dimana dampaknya itu akan terjadi banjir, tanah longsor, angin kencang, puting beliung, petir dan gelombang tinggi ini akan terjadi pada saat jelang akhir tahun.
Olehnya itu, BMKG mengimbau masyarakat di Malut agar berhati-hati jika melakukan perjalanan dan bisa up date informasi dari BMKG soal cuaca.
"Kami minta agar masyarakat sering update info kami yang setiap detik kami share ke semua media sosial soal perkiraan cuaca di Maluku Utara, agar masyarakat bisa tahu dihari tertentu cuaca buruk atau tidak," pungkasnya.(ian)







