Home / Nusantara

Begini Trik Kareteker Kades Di Halsel, Menunda Pilkadesnya

04 Juni 2017
HALSEL OT - Sejumlah desa di wilayah Kabupaten Halmahera Selatan (Halsel) yang akan melaksanakan Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) gelombang kedua bulan Oktober mendatang, belum mengajukan usulan pembentukan panitia Pilkades. Pilkades gelombang kedua itu akan diikuti 70 desa, namun hingga saat inj baru 30 desa yang telah memasukkan usulan pembentukan panitia Pilkades. Hal itu dibenarkan Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMD) Kabupaten Halsel, Bustamin Soleman. Minggu, (4/6/2017). Dijelaskan, hingga saat ini belum semua desa mengusulan Panitia Pilkades ke DPMD Halsel. "Yang ada baru 30 desa yang masukkan dan masih tersisa 40 desa yang belum menyampaikan ke kita," kata Bustamin. Menurutnya, desa yang telah memasukkan usulan Panitia Pilkades itu karena ada tim yang turun menjemput bola atau mengambil langsung di desa. "Kalau turun langsung dan jika itu tidak dilakukan, maka kemungkinan belum ada yang masukkan," ujarnya. Bustamin mengakui, pihak desa kurang aktif dalam memasukkan usulan pembentukan panitia pilkades. Karena itu, lanjut Bustamin, pihaknya bakal mengeluarkan kebijakan, khususnya desa yang akan melaksanakan Pilkades gelombang kedua, untuk memasukkan usulan panitia pilkadesnya pada saat mengajukan permohonan pencaiaran Dana Desa (DD) dan jika ada desa yang tidak memasukkannya maka pihaknya tidak akan mengeluarkan rekomendasi atas pencaiaran DD tersebut. "Kita harus tempuh langkah itu, kalau tidak mereka tidak akan memasukkan, ada kesan, usulan itu tidak dimasukkan karena para kareteker sengaja melakukannya untuk memperpanjang masa jabatan mereka," pungkasnya. ((red)


Reporter: Redaksi

BERITA TERKAIT