TERNATE, OT - Untuk mengantisipasi lonjakan harga serta memastikan ketersediaan stok sembilan kebutuhan pokok (sembako) dan kebutuhan masyarakat lainnya, Pemerintah Kota (Pemkot) Ternate, melalui Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) kota Ternate, akan melakukan pemantauan secara langsung, pada sejumlah pasar tradisional maupun modern di Kota Ternate.
Selain melakukan pemantauan secara langsung, Disperindag juga melaksanakan pasar murah atau ramadhan expo untuk membantu masyarakat dalam memperoleh bahan kebutuhan pokok saat bulan puasa.
Kepala Bidang Perdagangan pada Disperindag kota Ternate, Chairul Saleh Arif, Senin (4/6/2018) mengatakan, untuk pasar murah atau ramadhan expo, dilaksanakan mulai tanggal 4 hingga tanggal 6 di taman Nukila.
Selain itu, kata dia, Disperindag juga melakukan pemantauan terhadap komoditi seperti terigu, beras, gula, dan bahan kebutuhan masyarakat lainnya. "Kita lakukan operasi pasar ini sehingga bisa terjangkau di masyarakat," ujarnya.
Chairul menambahkan, untuk kegiatan pasar murah, sedikitnya 7 reteil dan agen/distributor yang dilibatkan, sehingga harga yang ditawarkan pada ramadhan expo adalah harga pokok barang. "Di tahun ini ada 7 reteil yang dilibatkan dalam operasi pasar, mulai dari reteil besar seperti Hypermart, Multmart, Bulog, dan distributot ayam dan minuman yang di kota Ternate," katanya.
Sementara itu, Kepala Disperindag Kota Ternate, Nuryadin Rachman kepada indotimur.com, mengatakan, pihaknya setiap saat melakukan pemantauan terhadap ketersediaan barang dan harga bahan-bahan kebutuhan pokok masyarakat kota Ternate.
"Sejauh ini, harga-harga bahan kebutuhan pokok masih cukup normal, belum ada pergerakan harga yang signifikan, begitu juga dengan ketersediaan bahan-bahan kebutuhan pokok, stoknya cukup bahkan hingga lebaran Idul Adha," kata Nuryadin, Senin (4/6/2018).
Dia berharap, masyarakat untuk tidak perlu berbelanja secara berlebihan, sebab berdasarkan hasil koordinasi dengan agen maupun distributor, ketersediaan bahan kebutuhan pokok tetap tersedia bahkan hingga lebaran Idul Adha.
"Untuk itu, masyarakat tidak perlu panik dan berbelanja kebutuhan secara berlebihan, sebab stok bahan kebutuhan pokok masih aman sampai lebaran Idul Adha," pungkasnya.(thy)