HALSEL,OT- Sejumlah harga kebutuhan pokok di Kabupaten Halmahera Selatan (Halsel), Maluku Utara (Malut), telah merangkak naik di pasaran menjelang H-15 bulan Ramadhan.
Berdasarkan pantauan indotimur.com di pasar Labuha, ada beberapa kebutuhan pokok yang mengalami kenaikan, salah satunya Beras.
Harga beras premium rata-rata naik Rp1.000 sampai 5.000, -per 5 kilogram (kg) dibandingkan bulan sebelumnya. Semisalnya beras 25 kg harga awalnya Rp 290 hingga 320.000, kini naik menjadi Rp 400.000, hingga Rp 500.000.
Sementara ukuran 10 Kg yang awalnya memiliki harga Rp 130.000, kini naik menjadi Rp 175.000, hal inipun mendapat keluhan warga Halmahera Selatan.
Menurut Andi Irwan, salah satu pedagang beras di Pasar Labuha, mengaku harga beras memang belum turun sejak akhir tahun lalu, namun memasuki bulan Februari, beras mengalami kelangkaan dikarenakan cuaca dan gagal panen secara umum di wilayah Jawa dan sekitarnya.
“Sudah naik dari tahun lalu, tapi deket-deket tahun baru, nah ini mulai naik dan tinggi sekali,” ujarnya saat ditemui, Rabu,(8/03/2023).
Tidak hanya di pasar, harga beras pun melonjak di beberapa toko ritel modern yang ada di Halmahera Selatan. Semisalnya, jenis beras premium yang tersedia, diantaranya merek FS, Beras 888, Pandan Wangi, serta Cendrawasi dan lainnya.
Idham Akbar, salah satu pemilik toko, ditemui mengaku kenaikan harga beras terjadi sejak awal Februari 2023, terutama untuk jenis Pandan Wangi. Harga beras jenis tersebut sebelumnya sekitar Rp80.000 per 5 kg, sementara hari ini Rp87.900 per 5 kg atau hampir Rp90.000 per 5 kg.
"Baru naik itu per Februari lalu, iya sebelumnya Rp80.000,(Pandan Wangi) ya. Naiknya memang lumayan. Naik semua, tapi tergantung wilayah, sih," ujarnya.
Sementara Kepala Dinas Perindagkop Soadri Ingratubun, Dikonfirmasi mengaku, masih berada di luar daerah, sehingga belum bisa berkomentar banyak terkait kenaikan harga beras.
Namun ia mengaku saat dirinya kembali ke kota Labuha akan melakukan pengecekan disemua pasar dan toko untuk memastikan stok kebutuhan bulan ramadan serta harga yang saat ini diketahui terlampau tinggi naiknya.
"Jumat saya masuk Halsel, baru kami eksen,"singkatnya.(iel)