Home / Berita / Hukrim

Soal Narkoba, Kalapas Ternate Diperiksa Polisi

01 Februari 2021
Suasana Kalapas diperiksa penyidik (foto_ist)

TERNATE, OT - Penyidik Satuan Reserse Narkoba (Satnarkoba) Polres Ternate, Senin (1/2/2021) melakukan pemeriksaan terhadap Kepala Lembaga Pemasyarakatan (Kalapas) Kelas IIA Ternate, Maman Hermawan.

Maman diperiksa penyidik berkaitan dengan dugaan peredaran narkoba yang kerap mengarah ke Lapas Ternate.

Informasi yang dihimpun indotimur.com menyebutkan, saat menjalani pemeriksaan, Kalapas menggunakan seragam dinas. Proses pemeriksaan berlangsung selama hampir 3 jam, dari pukul 10.00 WIT hingga pukul 12.52 waktu Ternate.

Kepala Lembaga Pemasyarakatan (Kalapas) Kelas IIA Ternate, Maman Hermawan usai diperiksa kepada indotimur.com mengaku, kedatangannya ke Mapolres untuk menemui penyidik Satnarkoba.

Dia mengaku hanya dimintai keterangan terkait tugas dan fungsi sebagai pengawasan hukum di lingkungan Lapas Ternate.

"Mereka penyidik tanya ke saya hanya spesifik secara umum saja menyangkut dengan peredaran narkoba di Lapas," ujar Maman usai menjalani pemeriksaan.

Suasana wawancara Kalapas usai diperiksa penyidik (foto_randi)

Dia mengaku, informasi soal.keberadaan narkoba di lingkungan Lapas, berasal dari penyidik dan bukan dari pihak Lapas, "iitu yang tau' kan penyidik bukan di Lapas yang tau dan itu sebagai fungsi pengawasan dipastikan di Lapas tidak ada narkoba," tegasnya.

Sejauh ini, lanjut Maman, pihaknya terus melakukan pengeledahan terhadap penghuni Lapas, baik bahan-bahan terlarang maupun barang-barang yang dilarang, dengan begitu sebagai salah satu fungsi pengawasan sesuai ketentuan yang ada di Lapas.

"Untuk itu saya hadir di penyidik Satnarkoba Polres Ternate ini hanya dimintai keterangan dimana penyidik menanyakan bagaimana pengawasan di Lapas dan keadaan Lapas bagaimana," katanya.

Maman menegaskan, jika kemudian terbukti, pegawainya terlibat narkoba, maka akan ada sanksi yang berat. "Itu penghianat namanya, olehnya itu jika ada pegawai yang terlibat siapa saja yang mengetahui agar segera beritahu untuk ditindak lanjuti," ucapnya.

Terpisah, Kasat Narkoba Polres Ternate, AKP Bahrun Hi Syahban mengatakan, pemeriksaan Kalapas Ternate ini berkaitan dengan penangkapan kurir narkoba oleh anggota Satnarkoba itu sering mengarah ke Lapas Ternate.

Menurutnya, saat anggota melakukan pemeriksaan terhadap kurir, selalu mengarah ke Lapas, sehingga atas dasar itu, penyidik ingin mengetahui keterlibatan akses alat komunikasi khususnya handphone ke dalam Lapas seperti apa sehingga penyidik memanggil Kalapas untuk dimintai keterangan.

 "Kita minta klarifikasi sebagai orang yang bertanggung jawab di Lapas karena setiap tangkapan selalu mengarah ke Napi di Lapas," katanya.

Dia menyebut, pemanggilan Kalapas ini juga untuk memastikan pengamanan di Lapas, serta sejauh mana sistim pengawasan di Lapas sehingga alat komunikasi bisa masuk dalam Lapas.

"Memang mengarah ke dalam Lapas, anehnya mereka (Napi) komunikasi menggunakan handphone android, sehingga dengan kehadiran Kalapas ini dengan tujuan kita mintai keterangan sejauhmana pengawasan dia sebagai penanggung jawab di Lapas Ternate karena narkoba sering mengarah ke Napi yang ada di Lapas," pungkasnya.

 (ian)


Reporter: Ryan
Editor: Fadli

BERITA TERKAIT