TERNATE, OT - Lurah Gambesi, kecamatan Ternate Selatan, Kota Ternate memergoki tiga pasangan mahasiswa bukan suami istri disebuah kos-kosan yang terletak di RT 08 RW 04 kelurahan tersebut, Rabu (26/2/2020), sekitar pukul 15.30 sore tadi.
Lurah Gambesi, Yosman Marsaoly pada indotimur.com menuturkan, ketiga pasangan yang bukan suami istri itu ditangkap berdasarkan laporan warga karena sudah sering melihat pasangan bukan suami istri berada dalam kamar sehingga membuat warga resh.
Atas informasi tersebut, kata lurah, dirinya langsung menuju ke kamar kos itu untuk melakukan pengecekan ternyata benar. “Ada enam orang atau tiga pasangan yang bukan suami istri terdapat dalam kamar,” ujar lurah.
“Jadi setiap pasangan masing-masing satu kamar dan mereka ini semua mahasiswa. Saya yang tangkap sendiri dalam kamar," kata Lurah, kepada indotimur.com, Rabu (26/2/2020).
Lanjut lurah, setelah ditemukan ketiga pasangan ini langsung dibawa ke kantor Lurah untuk dimintai keterangan. Setelah itu, langsung diserahkan ke Polsek Ternate Selatan untuk diproses lebih lanjut.
Lurah mengimbau, kepada pemillik kamar kosan agar lebih perketat pengawasan di lingkungan kos-kosanya, jangan membiarkan begitu bebas sehingga terjadi hal-hal yang tidak diingginkan.
“Jika teguran dari Kelurahan tidak dihiraukan, maka akan diberikan sanksi kepada pemilik kosan, karena dengan kejadian begini bias meresahkan warga,” tegasnya.
Lurah menambahkan, di kos-kosan ini sudah menjadi target untuk dirazia di malam hari tapi tidak ada pasangan karena mereka datang di siang hari.
Sementara Bhabinkamtibmas Kelurahan Gambesi, Bripka Sarfan Lamajid membenarkan kejadian tersebut. “Memang betul saya ditelepon oleh Lurah ada penangkapan tiga pasangan mahasiswa di dalam kamar sehingga langsung saya menuju kantor Lurah,” ujarnya.
Bripka Sarfan mengaku, ketiga pasangan ini setelah dimintai keterangan di kantor Lurah langsung diserahkan ke Polsek. Sementara di Polsek juga telah mendata dan untuk perempuan diberikan surat pernyataan.
Sementara untuk tiga orang laki-laki langsung dibawa ke masjid di Kelurahan Soa untuk dilakukan pembinaan rohani. "Sekarang mereka sudah berada di masjid Soa," pungkasnya.(ian)