HALSEL,OT- Bupati Halmahera Selatan (Halsel), Babrain Kasuba melakukan kunjungan kerja (Kuker) dan bersilahturahmi bersama masyarakat dibeberapa desa di Pulau Obi, Minggu (19/1/2020) kemarin.
Desa yang dikunjungi Bahrain, diantaranya Desa Wayaloar Kecamatan Obi, Desa Cap dan Desa Galala Kecamatan Obi Utara serta Desa Tapa Kecamatan Obi Salatan. Kunjungan orang nomor satu di Pemkab Halsel ini, guna melihat langsung pembangunan infrastruk jalan dari tahun ke tahun serta mendengarkan langsung keluhan Masyarakat Pulau Obi.
Kedatangan Bupati yang didampingi Istrinya Hj. Nurlela Muhammad, serta pimpinan OPD di lingkup Pemkab Halsel, mendapatkan respon baik dari masyarakat disetiap desa yang dikunjungi rombongan Bupati tersebut.
Dalam sambutan Bupati disetiap desa, menyampaikan terimah Kasih kepada Pemerintah Desa (Pemdes) dalam hal ini kepala desa karena sampai saat ini masyarakat di 4 desa tersebut tidak mengalami krisis air bersih atau kesulitan Listrik.
Bahrain berjanji, di tahun 2020 ini akan mulai membangun jalan lingkar Obi Utara dan Obi Selatan, untuk akses transportasi yang memadai bagi masyarakat setempat.
“Insya Allah diperubahan anggaran 2020 kami akan membahas anggaran untuk jalan di kecamatan Obi Utara sampai Obi Selatan,”jelas Bupati.
Dirinya juga mengajak pemerintah desa untuk ikut membangun desa dengan berbagai macam infrastruktur yang dapat berguna bagi masyarakat desa setempat.
“Kepala desa dapat bertanggung jawab untuk membangun infrastruktur seperti Kantor Desa, Paud serta Polindes, dengan menggunakan Anggaran Dana Desa, ”kata Bupati.
Bupati mengatakan, saat ini Kabupaten Halmahera Selatan, dibawa pimpinan dirinya dan wWakil Bupati Iswan Hasjim yang memasuki tahun ke 4 ini, Pemerintah Daerah sedang merubah wajah ibu kota, dengan membangun pasar modern, serta penataan wajah ibu kota yang lebih baik.
“Saat ini kami Pemerintah Daerah sedang menata wajah ibu kota agar terlihat lebih indah, dengan dibangunnya pasar modern, sehingga masyarakat Obi tidak jauh-jauh lagi ke Ternate, cukup di Pasar Moderen Towukona untuk belanja,”ungkapnya.
Lanjut Bupati, saat ini juga Pemerintah Daerah masih melakukan berbagai kebutuhan masyarakat yang masih digratiskan sampai saat ini. Dimulai dari Kesehatan, Pendidikan, Ijin Usaha, Pembuatan KTP, Akte, serta KK, dan yang lain-lain sesuai dengan Program yang tertuang didalam 10 BISA.
“Sampai saat ini masih digratiskan kalau ada kedapatan yang masih minta pengutan harap dilaporkan, walaupun cuma 10 ribu orang yang bersangkutan langsung saya pecat,”tegas Bahrain.(iel)