HALSEL, OT - Dina Kearsipan dan Perpustakaan Daerah melakukan terobosan baru dengan membangun sedikitnya empat unit gedung pojok baca di ruang terbuka.
Pembangunan empat unit pojok baca dilakukan setelah instansi terkait melakukan kajian dimana minat baca di Halmahera Selatan mengalami penurunan.
"Jadi ada empat lokasi dipilih sebagai areal strategis," ujar Kadis Kearsipan dan Perpustakaan Daerah Soadri Ingratubun, saat ditemui di ruang kerjanya.
Soadri merinci empat lokasi pojok baca tersebar di depan Polres Halsel dan di lingkungan Dinas Perhubungan Halsel, "sedangkan dua lainnya masih dalam pemetaan lokasi," katanya.
"Kita anggarkan Rp, 400 juta untuk dua titik, mungkin satunya ada di desa Tembal pasar UMKM milenial," tambahnya.
Lanjut Soadri program ini, dilakukan tak lain sebagai bentuk wujud kepedulian Dinas Perpustakaan atas minat baca di Halsel, "intinya kita berdayakan minat baca masyarakat," terang Soadri.
Ditambah mantan Sekretaris KPU Halsel ini, tiap titik pojok baca nantinya akan diisi buku sesuai lokasi. "Misalkan di depan Polres Halsel, dilokasi itu kita pilih karena banyak pelajar serta guru, sehingga kita isi buku tentang pendidikan, sama halnya dengan lokasi desa Tembal kita isi buku mengenai dunia bisnis dan sejenisnya, Ada juga ruang baca untuk ASN di tiap instansi,," tutupnya.
(iel)