HALBAR, OT - Kurang lebih 30 warga Halmahera Barat dari Ternate yang menumpangi dua speedboat tiba di pelabuhan VIP Room Jailolo tanpa melakukan screnning atau tes suhu tubuh oleh petugas Covid-19 Kabupaten Halmahera Barat (Halbar).
Data yang himpun indotimur.com, menyebutkan, dua speedboat dari Ternate itu, tiba di pelabuhan Viip Room Jailolo, sekitar pukul 7.25 WIT pagi tanpa ada petugas yang melakukan screnning terhadap penumpang padahal.sesuai protap, setiap penumpang yang masuk ke Halbar, wajib melalui pemeriksaan suhu tubuh dinpintu-puntu masuk Halbar, termasuk di pelabuhan.
Menanggapi hal tersebut, presidium Jong Halmahera, Hardi Dano Dasim menyesalkan tindakan petugas yang dianggap lalai, sehingga ada kurang lebih 30 penumpang yang masuk tanpa discrenning.
" Tim gustu covid-19 Halbar telah kecolongan, karena, sesuai pemberitaan media, di Ternate sudah ada 8 Kelurahan yang telah ditetapkan sebagai zona merah," tegas Hardi, Sabtu (2/5/2020).
Selaku lembaga yang concern terhadap masalah-masalah sosial kemasyarakatan, Jong Halmahera sangat menyesalkan tindakan tim gustu covid-19 Halbat yang tidak stay, sehingga penumpang dua speedboat lolos tanpa melakukan screnning.
"Tim penanganan Covid-19 Halbar, kecolongan karena tidak melakukan screnning terhadap penumpang speedboat yang masuk ke Halbar, ini membuktikan kelalaian dari tim penanganan dan pencegahan covid-19 Halbar," cecarnya.
"Tim pengawas gustu covid-19 DPRD harus segara melakukan evaluasi kenerja tim penanganan dan pencegahan covid yang dibentuk Pemkab, dan hal ini tidak bisa didiamkan," tegasnya
Sementara Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Halbar, Rosfinje Kalingit kepada indotimur.com mengatakan, setelah dilakukan pengecekan, diketehui para petugas yang ditugaskan pagi tadi terlambat tiba di ViIP Room pelabuhan tersebut.
"Nanti saya cek siapa yang bertugas tadi pagi, makasih informasinya. dan mohon maaf, petugas ada tapi terlambat," tulis Kadinkes Halbar melalui chatting aplikasi WhatsApp, malam ini. (deko)