HALBAR, OT - Kebijakan Bupati Halmahera Barat (Halbar) yang melantik sejumlah jabatan fungsional tertentu (guru), menjadi jabatan struktural, menuai kritikan pedas dari Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Halmahera Barat.
Wakil rakyat Halbar itu mempertanyakan komitmen dan janji Bupati saat masa kampanye Pilkada tahun lalu.
Kapada indotimur.com Ketua Komisi II, Nikodemus H. David menegaskan, penting untuk menanggapi apa yang menjadi hak progratif Bupati dalam melakukan roling pejabat esalon II, III dan IV baru-baru ini.
Kata dia, meski DPRD tidak bisa mencampuri lebih dalam, akan tetapi jika berdasarkan visi-misi Bupati James Uang yang berkomitmen membenahi "diahi" birokrasi dengan menempatkan tenaga pengajar untuk dikembalikan ke fungsinya sebagai guru.
"Ini kami anggap Bupati lupa dengan visi-misi Bupati seperti guru dikembalikan kepada sebagai tenaga pengajar, itu sangat jelas," kata Nidomus H. David
Menurutnya, di Kabupaten Halmahera Barat, mengalami kekurangan tenaga pengajar baik di timgkat dasar (SD), SMP dan SMA bahkan di sekolah kejuaran seperti SMK.
Namun kenyataannya, banyak guru yang dilantik menjabat jabatan struktural, maka James Uang lupa atas pernyataan dan janji saat kampanye bahkan debat kandidat.
"Saya kira ini pak Bupati lupa dengan visi-misi. Lupa dengan janjinya saat debat kandidat pada masa kampanye lalu, saya sarankan di Pemda khususnya Bupati melihat nanti satu-dua bulan kedepan dari kenerja pejabat yang dilantik termasuk sejumlah guru dan jika tidak sesuai basicnya, kembalikan ke fungsinya agar Halmahera Barat ini bisa menjadi lebih terukur serta terencana," cecarnya.
Politisi Gerindra ini kembali mengingatkan Bupati Halbar, James Uang dalam rapat Paripurna bulan Juli kemarin, ada usulan dari anggota DPRD Halbar, dalam proses pelantikan harus menempatkan ASN sesuai disiplin ilmu dan fungsinya.
"Pejabat-pejabat dinilai tidak berkompeten tiap Dinas ya segera dievaluasi. kami tahu ini hal progratif Bupati dan kami hanya melakukan dari sudat pandang pengawasan dalam setiap kebijakan Pemerinrah Daerah," ungkapnya.
Senada dengan Nikodemus H. David, Wakil ketua II DPRD Halbar, Riswan Hi Kadam selaku koordinartor Komisi II juga mengingatkan Bupati atas janjinya saat debat kandidat yang disiarkan mulalui stasiun TV nasional.
Data yang dihimpun indotimur.com menyebutkan, sedikitnya ada empat Camat yang dijabat oleh guru atau tenaga pengajar.
Guru yang dilantik Bupati Habar, James Uang menduduki jabatan struktural yaitu Camat Sahu, Camat Ibu Selatan, Camat Ibu dan Camat Ibu Utara.
Selain sebagai Camat, Bupati juga melantik sejumlah jabatan fungsional tertentu (guru) menjadi jabatan struktural pada Dinas Pendidikan, Dinas Kominfo, Bagian Protokoler, serta Dinas Sosial.
Data yang dikantongi indotimur.com, tercatat, sedikitnya 15 tenaga guru saat ini menduduki jabatan struktural pada kabinet "diahi"
(deko)