JAILOLO,OT – Wakil Bupati (Wabup) Halmahera Barat (Halbar), Ahmad Zakir Mando, Rabu(18/4/14) sore tadi, mengamuk di ruang Dinas Kominfo, Kehumasan, Statistik dan persandian (Diskominfo) Halbar.
Ahmad Zakir mengamuk karena Kominfo melakukan pemutusan langganan koran yang berada di Dinas terkait, sehingga koran tersebut sudah hampir sebulan tidak masuk ke ruangannya.
"Hampir sebulan saya tidak pernah baca koran dan saya pikir mungkin kelalaian dari Dinas terkait, sehingga tidak mengantar koran ke ruangan saya, ternyata faktanya agen koran sudah memutuskan kontraknya,” kesal Zakir.
Zakir juga menanyakan terkait dengan pemutusan langganan koran tersebut, ternyata pemutusan langganan ini karena hutang koran 2016 dan 2017 belum dibayarkan sehingga agen memutuskan kontraknya.
"Kenapa daerah sebesar ini uang koran saja sudah tidak bisa dibayarkan, Aib kalau orang dengar," cetusnya.
Selain itu, Zakir menanyakan terkait dengan anggaran utang media yang ada di Dinas terkait, belum mampu dilakukan pembayaran oleh Diskominfo. "Sebenarnya ada uang atau tidak, kalau ada dibayarkan saja, kalau uangnya sudah cair terus uang tersebut sudah habis, segera kadis panggil mantan bendahara dan tanyakan, kalau tidak bisa mempertanggung jawabkan, maka lapor saja ke Polisi biar di periksa,” kata Wabup dengan nada yang keras.
Sementara Kadis Kominfo Chuzaima Djauhar saat dikonfirmasi mengaku, tunggakan utang bukan saja dialami media. Tapi, kontraktor pun tertunggak hutang, Karena daerah masih menunggu nomor persetujuan utang dari pimpinan DPRD.
Untuk itu, dirinya meminta bersabar karena sehari dua DPRD akan mengeluarkan nomor surat dan dilakukan pencairan oleh keuangan.(red)