HALBAR, OT - Memasuki semester kedua tahun 2023, proses pekerjaan pembangunan jalan dalam Kota Jailolo termasuk kawasan Pemerintahan yang dibiayai melalui Dana Alokasi Khsus (DAK) senilai Rp 17 miliat terkesan lamban.
Amatan indotimur.com kondisi jalan dalam Kota dan kawasan Pemerintahan yang dikerjakan oleh Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PU-PR) sampai saat ini belum tampak, padahal sudah memasuki triwulan ketiga tahun ini.
Kondisi jalan dalam pusat Pemerintahan seperti di kawasan Kantor DPRD dan depan Kantor Bupati Halmahera Barat, belum ada tanda-tanda perbaikan.
Kepala Bagian Unit Layanan Pengadaan (ULP) Setda Halbar Djohir Lambobi, mengatakan, untuk proses tender atau pelelalngan paket pekerjaan jalan dari DAK Dinas PU-PR sudah selesai
"DAK Rp,17 miliar, iya hanya satu perusahaan saja (ikut penawaran-red) bisa cek di LPSE dan sudah selesai. Kemarin keterlambatan itu dari Dinas yang ajukan dokumennya," kata Djohir Lambobi, baru-baru ini.
Bupati Halbar James Uang, mengatakan, pekerjaan jalan dari DAK tersebut sekarang sudah dalam proses pekerjaan, "Itu sudah mulai kerja, dari desa Galala," singkat Bupati tanpa menjelaskan lebih detail tahapannya.
Sementara Kadis PU-PR Halbar Abubakar A. Rajak, tidak berada di tempat, meski indotimur.com berupaya menemui di kantornya.
Informasi yang diperoleh, Abubakar A. Rajak saat ini sedang sakit dan berada di luar Halmahera Barat.
(deko)