HALBAR, OT - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Halmahera Barat melalui BPBD, Dinas PU-PR serta Dinas Lingkungan Hidup (DLH), Sabtu, (27/6/2020), mulai melakukan aktifitas bersih-bersih sisa sampah akibat banjir, Jumat (26/06/2020) kemarin.
Upaya pembersihan sisa-sisa material yang terbawa banjir menggunakan sebuah alat berat jenis eksavator dan sejumlah truk.
Amatan indotimur.com terlihat tumpuhkan sampah berupa bekas potongan kayu, batang pohon pisang, sisa bahan material (pasir dan tanah) serta sejumlah sampah rumah tangga warga terlihat diangkut petugas dua inatansi pemerintah tersebut.
Kepala Bidang Cipta karya PU-PR Halbar, Abdul Hamid Yusri, kepada indotimur.com menyetakan, pihaknya bersama Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan DLH Halbar, membersihkan sisa sampah-sampah banjir.
Dia membenarkan, tumpuhkan sampah yang menutup saluran air menyebabkan banjir beberapa waktu lalu.
Yusri mengaku akan melalukan normalisasi karena jarak antara jembatan dengan kali mati tersisa 80 cm, "pengusulan anggaran itu masuk tahun 2021 sehinga bisa terakomodir dan direalisasikan. Untuk hari ini kita lakukan pembersihan gunakan eksavator sebagai upaya mencegah banjir saat hujan," tukasnya.
Seperti diberitakan sebelumnya, hujan lebat yang terjadi pada Jumat (26/6/2020) malam selama 1 jam, mengakibatkan air meluap hingga menggenangi ruas jalan di kawasan SMPN 2 Jailolo.
Akibat genangan air, terpantau dua unit kendaraan mogok, sedangkan pagar salah satu rumah makan di samping SMP Negeri 2 Jailolo roboh.
(deko)
Reporter: Hasarudin Harun