TERNATE - Putra-putri Kesultanan Ternate, kini sangat kompak dalam membangun silaturahim antar sesama. Pertemuan anak serta cucu menndiang Sultan Ternate, Mudaffar Sjah, dengan tujuan mempererat persaudaraan.

Firman Mudaffar Sjah yang juga anak mendiang Sultan Ternate mengatakan, pertemuan kaka beradik ini baru dilakukan karena selama ini masing-masing memiliki kesibukan tersendiri. Silaturahim ini juga untuk memperjelas ke publik bahwa putra-putri Kesultanan Ternate selalu bersama.

“Dari luar mungkin terkesan kita beda pendapat, tapi pertemuan ini sekaligus membuktikan kalau anak-anak dari almarhum Sultan Mudaffar Sjah itu sebenarnya selalu bersama-sama. Yang hadir malam ini anak-anak, suami-istri dan cucu semua ada di sini,” kata Firman dihadapan sejumlah wartawan, usai pertemuan, Rabu (4/10/2017) malam.

Dalam pertemuan kali ini, juga dihadiri anak dari Kapita Lao Abdul Hamid Iskandar Djabir Sjah, Sofyan Hamid Sjah. Pertemuan bertempat di pandopo Keraton Sultan Ternate, guna membicarakan nasib Kesultanan Ternate kedepan sehingga banyak program yang dibahas untuk dilakukan dimasa mendatang.

“Kita berkumpul membicarakan bagaimana kesultanan ke depan, sehingga ada banyak program-program yang kita bicarakan termasuk Legu Gam. Pertemun ini lebih banyak pada silaturahim, yang di Ternate malam ini sumua ada,” jelasnya.

Firman mengaku, pihaknya sangat terbuka dengan siapa saja termasuk masyarakat adat, masyarakat adat kalau selama ini mereka tidak bersuara itu bukan karena tidak ada perhatian tapi mungkin situasi sehingga semua pihak bisa menahan diri.

“Pertemuan malam ini untuk meredam atau menunjukkan bahwa kita ini hubungan silaturahim terjadil dengan baik. Kalau misalnya ada beda pendapat atau lainnya, itu hal yang biasa, saya kira setiap keluarga seperti itu, normal itu tapi tidak pernah kita saling menjatuhkan satu dengan yang lain,” cetusnya.

Yang terpenting, kata Firman, memikirkan Kesultanan Ternate kedepan, yang belakangan ini dianggap fakum karena tidak adanya ritual-ritual yang tidak dijalankan secara maksimal. Sebab, akan berpengaruhi terhadap alam ini sendiri.
Hadir dalam pertemuan tersebut, Monalisa Mudaffar Sjah, Muhammad Gazali Mudaffar Sjah, Hidayat Mudafar Sjah, Ayasofia Mudaffar Sjah, Wiryawati Mudafar Sjah, Firman Mudaffar Sjah, Sahmardan Mudaffar Sjah. Anak Kapita Lao Abdulhamid Iskandar Djabir Sjah, Sofyan Hamid Sjah. (**)
(red)