TERNATE, OT- Mengantisipasi resiko bencana di musim hujan dan siklus bencana tahunan. Komandan Kodim 1501/Ternate menginstruksikan kepada seluruh jajajaran Koramil di Halbar dan Ternate untuk melakukan pemetaan desa/kelurahan rawan bencana di wilayah tugas masing-masing.
Hal itu dilakukan agar penanganan bencana bisa dipersiapkan sedini mungkin di tempat tugas jajaran Koramil masing-masing.
Komandan Kodim 1501/Ternate, Letkol Inf R Moch Iskandarmanto magaku, tugas itu diminta karena saat ini tengah memasuki musim penghujan, dimana potensi bencana baik di Kabupaten Halbar dan Kota Ternate memiliki tingkat kerawanan besar dan kompleks. Baik itu gelombang tinggi, banjir, longsor dan gunung meletus.
“Ini semua tak lepas dari kondisi geografis Ternate dan Halbar yang rentan dengan bencana alam,” ujar Dandim.
Untuk itu, jajaran Koramil mulai dari Koramil 01 sampai dengan Koramil 07 diperintahkan melakukan pemetaan titik mana saja yang rawan, sehingga bisa menentukan prioritas yang menjadi pusat perbantuan.
“Saya perintahkan untuk memetakan titik mana saja yang kemungkinan rawan. Mulai hari ini hingga kedepan sehingga kita bisa menentukan prioritas mana yang menjadi pusat perbantuan kita,” ujar Iskandarmanto dalam keterangan yang diterima indotimur.com, Senin (25/1/2021).
Kata dia, secara umum jajarannya siap mendukung Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Halbar dan Kota Ternate dalam penanganan bencana, baik sebelum bencana, saat terjadi bencana maupun pemulihan paska bencana.
Dandim menambahkan, dari segi personel hingga peralatan secara keseluruhan sudah siap diterjunkan sewaktu-waktu bila terjadi bencana. “Secara kualitas maupun kuantitas personel dan peralatan sudah siap,” ucap Dandim.
“Dengan pemetaan kerawanan ini sehingga kita bisa tahu titik mana saja yang diangap rawan bencana di Halbar dan kota Ternate,” tutupnya.(ian)