Home / Indomalut / Ternate

Peoper Urban Farming Siap Dilaunching

Wali Kota Ternate Dijadwalkan Melaunching Proper Diklat PIM II
15 September 2022
Thamrin Marsaoly saat memanen tomat di Kelurahan Loto beberapa waktu lalu

TERNATE, OT - Wali Kota Ternate, M Tauhid Soleman dijadwalkan melaunching proyek perubahan Pelatihan Kepemimpinan Nasional (PKN) Tingkat II Angkatan Ke XII Tahun 2022, di Kelurahan Loto pada Sabtu, (17/9:2022).

Proyek perubahan dengan inovasi “Akselerasi Kemandirian Petani Hortikultura melalui Urban Farming”, adalah gagasan dari Kepala Dinas Pertanian (Distan) Kota Ternate, Thamrin Marsaoly.

Kepada sejumlah wartawan di press room kantor Wali Kota, Kepala Dinas Pertanian Kota Ternate, Thamrin Marsaoly menjelaskan, sebagai salah satu peserta PKN Tingkat II di Jawa Timur yang diutus Pemerintah Kota Ternate, salah satu syarat untuk memenuhi kelulusan, yaitu dengan membuat laporan proyek perubahan inovasi.

”Inovasi saya adalah Akselerasi Kemandirian Petani Hortikultura melalui Urban Farming. Kenapa saya memilih ini karena yang pertama, hortikultura sebagai komoditas pemicu inflasi yang sangat tinggi,” kata Thamrin, baru-baru ini.

Menurutnya, dalam ketersedian pangan petani harus didorong dengan target produksi “Alhamdulillah dengan inovasi yang kita lakukan itu, memiliki beberapa manfaat dan tujuan yang saya dapatkan. Pertama, saya menggabungkan dengan kawasan hortikultura kawasan melalui urban farming,dengan pariwisata dan Kelurahan Loto akan dijadikan kawasan agrowisata. Kedua, saya melibatkan siswa dan Perguruan Tinggi seperti Unkhair dan UMMU,” terangnya.

Kata dia, kedua kampus itu sudah melakukan kerjasama dengan tujuan seluruh mahasiswa Fakultas Pertanian baik di Unkhair maupun UMMU, agar nanti bisa melakukan riset penelitian akhir studi sebagai syarat mendapatkan S1.

“Baik mereka meneliti pertumbuhan tanaman, hama dan penyakit tanaman, dan pola pemasaran hasil produksi. Untuk itu saya membuka ruang dan sekarang ini, ada 20 mahasiswa yang lagi magang di lokasi,” sebutnya.

Dia memastikan, inovasi ini juga bermanfaat bagi masyarakat, terutama pendapatan petani meningkat, sebab semakin banyak total produksi yang didapatkan para petani.

"Kemudian dengan peoper ini, diharapkan dapat menekan laju inflasi serta menjaga ketersediaan tomat dan cabai di Kota Ternate," tutupnya.

 (fight)


Reporter: Gibran

BERITA TERKAIT