TERNATE, OT - Ratusan karyawan Perusahan Air Minum (PAM) Ake Gaale Kota Ternate, Senin (14/11/2022) menggelae unjuk rasa, di depan kantor PAM Ternate.
Aksi protes dilakukan sebagai bentuk kekecewaan pagawai terhadap sejumlah kebijakan Direksi PAM Ake Gaale yang dinilai merugikan karyawan maupun pelanggan.
Amatan indotimur.com masa aksi yang merupakan pegawai PAM Ake Gaale juga membawa spanduk dan poster berisi kelecewaan terhadap Direksi.
Beberapa poster bertuliksan "Ganti Direksi" dan tulisan-tulisan lainnya yang mendesak Wali Kota Ternate segera mengevaluasi Direksi PAM Ake Gaale.
"Yang pertama, hak mereka (direksi) seperti gaji, bekerja baru dua bulan sudah dinaikkan. Tunjangan mereka juga dinaikkan," ungkap salah satu pejabat di PAM Ake Gaale.
Dia menilai sejumlah kebijakan Direksi merugikan karyawan bahkan berpengaruh pada pelayanan terhadap pelanggan, "bayangkan, open house Direksi juga dibebankan pada perusahaan," tukasnya.
Selain itu, kebijakan yang dikeluarkan unsur Direksi yang memangkas hak dan tunjungan karyawan dianggap sangat merugikan para pegawai.
"Insentif karyawan itu dipangkas sejak toga bulan terakhir. Padahal direksi sebelum-sebelumnya tidak pernah dipangkas," kesalnya.
Dia meminta Wali Kota untuk segera mengambil langlah tegas agar tidak berimbas pada pelayanan terhadap masyarakat.
Hingga berita ini dipublish, aksi protes karyawan PAM Ake Gaale Ternate masih berlangsung. Sementara pihak Direksi belum memberikan keterangan resmi terkait kisruh internal di tubuh PAM Ake Gaale.
(fight)