TERNATE, OT - Wali Kota Ternate, M Tauhid Soleman, dalam waktu dekat akan melantik sejumlah pejabat eselon II di lingkup Pemerintah Kota (Pemkot) Ternate.
Pejabat eselon II yang dilantik ini adalah hasil seleksi terbuka JPT Pratama yang dilaksanakan Pemkot Ternate melalui Panitia Seleksi (Pansel) baru-baru ini.
Rencananya, pelantikan terhadap tiga pejabat eselon II hasil seleksi JPT Pratama akan dilaksanakan pada pekan depan.
Kepala BKPSDMD Kota Ternate, Samin Marsaoly menyebut ada tiga kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD)!akan dilantik Wali Kota dalam waktu dekat.
"Setelah melalui seleksi, Pansel telah mengumumkan tiga besar untuk JPT Pratama pada Dinas Perhubungan, Dinas Kesehatan dan Dinas Komunikasi, Informatika dan Persandian," kata Samin.
Menurutnya, setelah Pansel mengumumkan tiga besar, tahapan selanjutnya ketiga nama pada masing-masing OPD dibawa ke KASN untuk mendapat rekomendasi atau izin pelantikan.
Dia mengklaim, Pemkot Ternate telah menerima rekomendasi dari Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN). "Sudah, punya izin (KASN), tinggal menunggu waktunya pak Wali Kota untuk pelantikan," kata Samin, Kamis (23/2/2023) sore.
BACA JUGA : Ini 8 Nama Peserta Yang Lolos Seleksi Terbuka JPT Pratama Pemkot Ternate
Samin menambahkan, selain tiga pejabat eselon II, Wali Kota juga akan melantik sejumlah pejabat eselon IV di lingkup Pemkot Ternate, "pelantikan pejabat eselon II nanti akan dibarengi dengan pelantikan pejabat eselon IV dan beberapa Kepala Sekolah (Kepsek)," ungkap Samin.
Meski demikian, dia enggan merinci nama dan jabatan Kepsek dan pejabat eselon IV yang ikut dilantik bersamaan dengan tiga pimpinan OPD hasil seleksi.
"Bisa pekan depan, atau awal bulan depan. Bisa (Senin) ya, bisa Jum'at, tergantung waktunya pak Wali," ujar Samin seraya menyebut ada jabatan Kasubag, Kasubid dan Kasi serta Kepsek juga dilantik.
Dia juga menambahkan, setelah proses pelantikan, Pemkot Ternate akan membuka lelang pada sejumlah jabatan eselon II yang mengalami kekosongan.
Berdasarkan data yang dikantongi indotimur.com ada dua jabatan eselon II yang mengalami kekosongan karena pensiun.
Selain jabatan Asisten 1 Bidang Pemeeintahan dan Kesra, jabatan Kepala Dinas Ketahanan Pangan juga kosong setelah yang bersangkutan pensiun.
(fight)
