Selain Wali Kota dan Ketua TP-PKK bersama Kadistan, panen komoditi tomat yang dikelola kelompok tani (poktan) Makmur Jaya II Tobololo itu, juga dihadiri Camat Ternate Barat, Lurah, Ketua LPM Tobololo serta sejumlah penyuluh pertanian dan anggota poktan Makmur Jaya II.

Kepada sejumlah wartawan, termasuk indotimur.com, Wali Kota Ternate, M Tauhid Soleman mengatakan,lahan untuk pengembangan pertanian di Kota Ternate sangat terbatas.

Kata dia, jika dipresentasikan, maka luas lahan yang dikelola petani hanya sekitar 8 persen.

Jumlah ini kata Wali Kota belum mencukupi secara keseluruhan kebutuhan masyarakat Kota Ternate namun dengan upaya yang dilakukan Dinas Pertanian ini dapat memperkuat ekonomi petani.

"Meskipun tidak jadi pilihan utama pendapatan petani secara langsung, karena ada jenis yang lain," kata Wali Kota, usai panen tomat di Kelurahan Tobololo. 

Meski begitu sambung dia, apa yang dilakukan ini cukup memberikan kontribusi, karena sesuai dengan informasi dari petani harga panen cukup menjajikan, di tengah sebagian besar produk pertanian berasal dari luar Ternate.

"Jadi kita tetap mendorong agar petani ini bisa melakukan upaya untuk menanam sehingga kontribusinya bisa terjaga," ungkap Wali Kota.

Dikatakan Wali Kota, sejauh ini inflasi di Kota Ternate masih dapat dikendalikan meski juga akibat dari dampak panen di luar Ternate. "Tapi hasil dari petani Ternate itu bisa membantu untuk mencukupi, minimal petani ini bisa mendapatkan hasil dari program pertanian yang digalakan oleh Dinas Pertanian," sebutnya. 

Orang nomor satu di jajaran Pemkot Ternate itu menjelaskan, alokasi anggaran ke bidang pertanian ada tiap tahun tetap ada, meski jumlahnya belum terlalu besar, termasuk pupuk dan fasilitas pertanian lainnya. 

Wali Kota juga menyampaikan apresiasi untuk kelompok tani Makmur Jaya II dengan harapan usaha tersebut bisa terus dikembangkan.

Wali Kota juga berharap, selain di Tobololo, kelompok tani di Kelurahan lain juga bisa melakukan hal serupa, sebagai upaya mengurangi ketergatungan pasokan komoditi dari daerah lain.

Sementara itu, Kepala Dinas Pertanian Kota Ternate Thamrin Marsaoly mengatakan, panen tomat kali ini dilakukan pada kelompok tani Makmur Jaya II.

Menurutnya, Distan terus berupaya mengkampanyekan para petani untuk terus menanam dan aktifitas seperti ini terus digalakan. "Pada tahun ini kelompok Makmur Jaya II jadi sasaran binaan utama, karena kemarin kita memberikan bantuan sejumlah sarana, tahun ini akan kita akan lebih genjot lagi," ungkapnya. 

Dia mengatakan, dari jumlah 3.000 pohon tomat yang ditanam petani ini sampai selesai panen bisa menghasilkan 4,5 ton total produksinya.

Thamrin berharap bisa memacu ekonomi petani yang ada. "Tahun ini Pemerintah Kota Ternate melalui Dinas Pertanian terus menggenjot fasilitas pertanian berupa pofil tank, bibit dan sarana yang lain. Meskipun kita menyadari produksinya tidak mencukupi pasar paling bisa memacu ekonomi petani dalam rangka mendukung visi misi Ternate Andalan," sebutnya.

Lanjut dia, panen yang dilakukan kelompok tani Makmur Jaya II ini ketiga kalinya dalam musim panen kedua. Pasca panen, poktan Makmur Jaya II pakan melakukan musim tanam berikut mempersiapkan pasokan ramadhan dan Idul Fitri.

"Kamarin dalam beberapa waktu terakhir ini melakukan on the spot pada beberapa titik tanam sekitar 17 titik untuk memenuhi pasar selama Ramadhan, dan saat ini 9 sampai 10 titik dalam proses panen baik tomat dan rica, dan selama setahun terakhir ini dua komoditas ini bisa terjaga. Karena salah satu pemicu inflasi itu cabe dan tomat itu yang terus kita jaga," tutupnya.

Sementara itu, ketua Kelompok Tani Makmur Jaya II, Nurha Koja mengatakan, lokasi pertaniannya kurang lebih seluas setengah hektare.

Menurutnya, panen yang dilakukan Wali Kota beserta Ketua TP-PKK merupakan panen ketiga musim tanam kedua, "setelah panen tomat, kita akan tanam rica dan tanaman sayuran lainnya," kata Nurha.

Dia bersama kelompoknya menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada Wali Kota Ternate, Kepala Distan, yang selalu mensupport dengan memberikan bantuan seperti mulsa, bibit, pupuk, hingga obat untuk menjaga tamanan holtikutura yang ditanam kelompok tani Makmur Jaya II. 

"Terima kaih pak Wali yang sudah berkenaan datang ke kebun kami untuk ikut panen, kemudian pak Kadis Pertanian yang selalu memberikan arahan dan motivasi bagi kami termasuk bantuan-bantuan bagi petani khususnya kelompok tani Makmur Jaya II," tuturnya mengakhiri.